Kabar
Kasus DBD di Halmahera Tengah Meningkat Signifikan
Weda, Hpost – Pengelola Program Malaria Dinas Kesehatan Kabupaten Halmahera Tengah, Maluku Utara, mencatat Kasus DBD di Halmahera Tengah saat ini mengalami peningkatan signifikan.
Sesuai data Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Weda, terdapat sebanyak 7 kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Minggu pertama Agustus 2022.
"Saat ini, baru minggu pertama bulan Agustus sudah ditemukan ada 7 kasus DBD," kata Pengelola Program Malaria, Ramdhani, Selasa 16 Agustus 2022.
Ramdhani bilang, laporan dari Puskesmas semuanya terdapat sebanyak 10 kasus DBD, sehingga pihaknya nanti akan melakukan konfirmasi di lapangan untuk mencocokkan data.
"Untuk penanggulangan semua kasus ditemukan di RSUD, sehingga semua kasus itu mereka langsung notifikasi kasus ke Puskesmas, karena Puskesmas yang melakukan penyelidikan epidemiologi sekaligus survei jentik. Setelah survei jentik kemudian ada keputusan untuk penanganan apa, misalnya pembersihan lingkungan atau apa," jelasnya.
Ramdhani menyebut, pihak Puskesmas sudah menyurat ke Camat maupun Desa untuk pemberantasan sarang nyamuk, jadi semua lingkungan harus dibersihkan.
"Apa lagi selokan yang airnya tergenang," cetusnya.
Ia menambahkan, kasus DBD ini rata-rata menyerang anak-anak karena daya tahan tubuh mereka yang lemah, sehingga ketika mereka demam langsung terkena DBD.
Baca Juga:
Apalagi, kata dia, cuaca sekarang yang curah hujannya tinggi berpotensi menjadi pemicu DBD. Ia bilang, saat ini pihaknya sedang melakukan fogging atau pengasapan.
"Kami melakukan pengasapan targetnya di tempat pasien, jadi puskesmas melakukan penyampaian baru kami yang turun lakukan pengasapan," jelasnya.
Diketahui, dari tujuh kasus DBD, untuk Kecamatan Weda sebanyak 4 kasus, dan Kecamatan Weda Tengah sebanyak 1 kasus dan Weda Utara sebanyak 2 kasus.
"Kecamatan Weda yakni 2 dari Desa Wedana, 1 dari Desa Were, dan 1 lagi dari Fidi Jaya. Kecamatan Weda Tengah, yakni 1 dari Desa Lelilef, sedangkan Kecamatan Weda Utara, 2 dari Desa Gemaf. Sesuai data, terbanyak di Kecamatan Weda," tandasnya.
Komentar