APBD 2023

Anggaran 3 Dinas Disesuaikan, APBD 2023 Pulau Morotai Direncanakan 840 Miliar

Plt Sekda Pulau Morotai, Revi Dara || Foto: M. Rasai

Morotai, Hpost - Sekretaris Daerah (Sekda) Pulau Morotai, Maluku Utara, F. Revi Dara, mengungkapkan,  Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2023, menunggu penyesuaian anggaran di tiga dinas.

Meski begitu, Paripurna APBD 2023 dijawadalkan, pada Kamis 17 November 2022.

"Itu artinya penyesuaian-penyesuaian dari kerja-kerja dinas semua diselesaikan paling lambat besok. Jadi kami sudah komunikasikan, tinggal dinas PU, dinas Pendidikan dan Kesehatan," ungkap Revi, kepada Halmaherapost.com, Selasa 15 November 2022.

Menurutnya, ketiga dinas ini yang sementara menyesuaikan Rencana Kerja Anggaran (RKA) yang disesuaikan dengan bagian keuangan.

Baca juga:

DPRD Morotai: Pembahasan APBD 2023 Tingkat TAPD Rampung Pekan Ini

Berikut Harga Kopra, Pala, Cengkeh dan Fuli di Pulau Morotai Awal Pekan 14 November 2022

"Kalau besok tuntas berarti hari Kamis kita sudah bisa ajukan untuk paripurna. Jadi kemungkinan paripurna ya kita minta hari Kamis," katanya.

Ditanya apa yang disesuaikan, sementara anggaran tersebut sebelumnya sudah di bahas dalam Rencana Kerja Anggaran.

"Gini, kan rencana dari anggaran kementerian keuangan itu ada beberapa dinas yang sudah ditentukan pagunya di DAU, Misalnya di Bidang kesehatan, Bidang Pendidikan, bidang pendidikan khususnya untuk P3K dan satu untuk PU, jadi Pagu anggarannya dari DAU yang ada, dari Rp 360 miliar sekian itu ada 4 item ini sudah ditentukan," jelasnya.

Sekda bilang, sebelumnya pemda telah menyusuan rencana anggaran. Namun, kementerian keuangam melakukan penyesuaian pagu anggaran di beberapa item program dan kegiatan.

Baca juga:

Polres Morotai Resmi Melimpahkan Berkas Perkara Oknum Guru Cabul ke Kejaksaan

Satgas BBM Pulau Morotai Sita 4,6 Ton Pertalite

"Nah itu yang disesuaikan dengan Program-program yang ada," ucapnya.

Sekadar diketahui, dalam rancangan dokumen KUA-PPAS 2023 dituangkan APBD sebesar Rp 840 miliiar lebih, proyeksi Pendapatan Asli Daerah (PAD) ditargetkan Rp 54 miliar lebih.

Sedangkan untuk pendapatan transfer dirancang sebesar Rp785 juta lebih, Dana Alokasi Umum (DAU) Rp360 miliyar lebih dan Dana Alokasi Khusus (DAK) Rp309 miliar lebih, Dana Insentif Daerah (DID) sebesar Rp 6.9 miliyar dan Dana Desa (DD) sebesar Rp 65,6 miliar.

Penulis: M. Rasai
Editor: Firjal Usdek

Baca Juga