ASN
Keluh Kesah ASN Pulau Morotai Soal Tunggakan TPP
Suara-suara menggerutu mewarnai apel pagi di Kantor Bupati Kabupaten Pulau Morotai pada Senin, 24 Juni 2024. Apel yang dipimpin oleh Asisten II Setda Pulau Morotai, Safruddin Manyila, itu diwarnai keluhan oleh para Aparatur Sipil Negara (ASN) terkait Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP).
Para ASN terdengar menyuarakan ketidakpuasan mereka. "Kong, kapan TPP kita dibayar?" keluh sejumlah ASN saat apel berlangsung.
Keluhan ini muncul karena TPP mereka belum dibayarkan selama tiga bulan.
"TPP bagaimana? Jangan tunda bayar lagi. Ini saja sudah tiga bulan belum dibayar," keluh para ASN dengan nada penuh kekhawatiran.
Setelah apel selesai, Asisten II Pulau Morotai, Safruddin Manyila, menegaskan bahwa penjelasan terkait TPP akan disampaikan oleh Penjabat (Pj) Bupati dan Sekretaris Daerah (Sekda). "Karena mereka yang bisa menjelaskan terkait TPP itu," ujarnya singkat.
Baca juga:
Terpilih, Ghifari Ajak Seluruh Kader NasDem Bersatu Menatap Pilkada
Perjuangan Seorang Sarjana di Pulau Morotai: Dilema Meningkatnya Pencari Kerja ke Luar Daerah
Menelusuri Penyebab Keberhasilan Penurunan Stunting di Daerah Terluar Indonesia, Morotai
Safruddin menambahkan bahwa meskipun pembayaran TPP mengalami keterlambatan, namun tetap akan dibayarkan. "Artinya biar terlambat dibayar asal kita selamat," candanya.
Saat ini, Pj Bupati Pulau Morotai, Burnawan, dan Sekda Morotai, Muhammad Umar Ali, diketahui sedang berada di luar daerah.
Asisten I Setda Pulau Morotai mengonfirmasi bahwa keduanya tidak bisa memimpin apel karena sedang berada di Ternate.
"Bupati menghadiri kegiatan MTQ tingkat Provinsi, sementara Sekda memiliki agenda dengan BPK," jelasnya.
Keluhan terkait TPP yang belum dibayarkan menjadi sorotan utama dalam apel pagi tersebut, dan para ASN berharap agar masalah ini segera diselesaikan oleh Pj Bupati dan Sekda Morotai.