1. Beranda
  2. Headline
  3. Kabar

Sorotan

Banjir di Bacan, HMI Desak Bupati Halmahera Selatan Copot Kepala DLH

Oleh ,

Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Bacan mendesak Bupati Halmahera Selatan, Hasan Ali Bassam Kasuba, untuk segera mencopot Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Samsul Abubakar.

Desakan ini muncul setelah banjir besar melanda beberapa desa di Kecamatan Bacan yang diduga terjadi akibat kelalaian DLH dalam mengawasi kelestarian hutan mangrove.

Banjir yang terjadi di Desa Labuha, Amasing Kota, Amasing Kota Utara, Amasing Kota Barat, dan Amasing Kali menyebabkan kerugian besar bagi masyarakat setempat. Menurut kajian HMI melalui Bidang Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup, banjir tersebut disebabkan oleh lemahnya pengawasan dan pengendalian DLH terhadap aktivitas yang merusak ekosistem mangrove.

Afrisal Kasim, Ketua Bidang SDA dan Lingkungan Hidup HMI Cabang Bacan, menilai bahwa DLH tidak menjalankan fungsi pengawasan dengan serius.

“DLH seolah membiarkan aktivitas penambangan liar yang menyebabkan rusaknya hutan mangrove dan hilangnya area resapan air,” tegas Afrisal pada Minggu, 22 Juni 2025.

Afrisal menambahkan bahwa DLH sebenarnya memiliki peran strategis dalam menjaga ekosistem mangrove, mulai dari pengawasan, pengendalian pencemaran, hingga edukasi masyarakat. Namun, fungsi tersebut tidak dijalankan dengan maksimal sehingga berdampak pada terjadinya banjir.

“Kami berharap Bupati segera mengambil tindakan tegas. Jika tidak, kami akan menggelar aksi demonstrasi di depan Kantor DLH dan Kantor Bupati Halmahera Selatan sebagai bentuk protes kami,” ancam Afrisal mengakhiri.

Berita Lainnya