Modus Penipuan Catut Nama Kadis DPMD Halmahera Selatan, Kades Jadi Sasaran

Aksi penipuan dengan modus mencatut nama pejabat kembali terjadi di Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara. Kali ini, nama Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), Jaki Abdul Wahab, digunakan oleh oknum tidak bertanggung jawab untuk meminta uang kepada sejumlah kepala desa melalui pesan WhatsApp.

Pelaku penipuan menggunakan foto Jaki Abdul Wahab sebagai foto profil WhatsApp, lalu mengirimkan pesan kepada sejumlah kepala desa (kades) dengan modus meminta sejumlah uang. Uang tersebut diminta dengan alasan untuk kebutuhan dinas.

“Ada yang mencatut nama saya dan dengan sengaja melakukan penipuan dengan cara mengirimkan pesan WhatsApp kepada sejumlah kepala desa, seolah-olah untuk keperluan dinas. Saya sangat terkejut ketika dikonfirmasi langsung oleh beberapa kades,” ujar Ungkap Jaki kepada Halmaherapost.com, Selasa, 24 Juni 2025.

Ia menegaskan bahwa informasi tersebut tidak benar dan merupakan tindakan kriminal yang mencemarkan nama baiknya sebagai pejabat publik.

“Saya imbau kepada semua pihak, khususnya para kepala desa dan masyarakat, agar tidak mudah percaya terhadap pesan-pesan yang mengatasnamakan saya dan meminta uang. Itu murni penipuan,” tegasnya.

Jaki juga mengajak seluruh pihak agar lebih berhati-hati dan bijak dalam menyaring informasi yang diterima, apalagi di era digital yang rawan penyalahgunaan identitas.

“Kami minta kepada semua pihak untuk lebih waspada, karena saat ini banyak modus penipuan yang menyasar masyarakat dengan mengatasnamakan pejabat. Jangan segan untuk melakukan konfirmasi langsung kepada instansi terkait jika menerima pesan mencurigakan,” tutupnya.