Warga Pantau Ketat Proyek Penguat Tebing Miliaran Rupiah di Sangowo, Morotai

Pembangunan penguat tebing di Desa Sangowo dan Desa Sangowo Barat, Kecamatan Morotai Timur, Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, resmi dimulai.

Proyek bernilai miliaran rupiah ini mendapat perhatian serius dari warga, mengingat lokasi pembangunan yang berada tepat di belakang permukiman penduduk.

Proyek tersebut dilaksanakan oleh PT Ketiadaan Menjadi Ada dengan nilai kontrak mencapai Rp7.962.860.000. Sejumlah alat berat, termasuk ekskavator, telah dikerahkan ke lokasi proyek di Desa Sangowo Barat. Selain itu, kegiatan awal seperti pemasangan papan proyek, penataan karpet pengalas batu, serta pembangunan mess untuk para pekerja juga sudah berlangsung.

Mengingat posisi proyek yang sangat dekat dengan rumah warga, masyarakat setempat menyatakan akan terus mengawasi proses pelaksanaannya. Mereka menilai, proyek ini sangat penting dalam melindungi wilayah pesisir desa dari ancaman abrasi, terutama saat musim gelombang tinggi.

"Tepat di belakang rumah warga, jadi kami akan pantau proyek itu sampai selesai," ujar salah satu warga Desa Sangowo Barat kepada media ini, Minggu, 27 Juli 2025.

Meski menyambut baik pembangunan tersebut, warga juga menyoroti minimnya informasi teknis di lapangan. Menurut mereka, tidak ada rincian Rencana Anggaran Biaya (RAB) maupun gambar teknis pelaksanaan yang biasanya dipasang di sekitar lokasi proyek pemerintah.

"Gambarnya tidak ada. Di papan proyek cuma tertulis nama kegiatan, lokasi, nilai kontrak, waktu pelaksanaan, dan nama pelaksana, yaitu PT Ketiadaan Menjadi Ada," ungkap warga lainnya.

Masyarakat berharap pihak pelaksana maupun instansi teknis terkait segera melengkapi informasi penting tersebut agar pelaksanaan proyek berlangsung secara terbuka dan akuntabel.

"Kami ingin proyek ini berjalan transparan. Ini menyangkut keselamatan lingkungan kami juga," tegas warga.

Sementara itu, Kepala Bagian Layanan Pengadaan Barang dan Jasa Kabupaten Pulau Morotai, Hasbi Junus, saat dimintai keterangan terkait proses pengadaan proyek menyatakan bahwa seluruh tahapan sudah dilakukan sesuai prosedur.

"Iya, semua sudah sesuai mekanisme," ujarnya singkat.