Kejati Maluku Utara Dampingi Pembangunan RSUD Sanana, Proyek Dipantau Langsung Kemenkes

Tim Kejaksaan Tinggi (Kejati) Maluku Utara meninjau lokasi pembangunan RSUD Sanana di Desa Falahu, Kecamatan Sanana, Kabupaten Kepulauan Sula, Rabu, 20 Agustus 2025.

Kunjungan ini dilakukan sebagai bagian dari pendampingan hukum atas permohonan pihak RSUD Sanana.

Pelaksana Tugas (Plt) Direktur RSUD Sanana, Ulia H. Ngofangare, menjelaskan bahwa kehadiran tim Kejati Malut untuk memberikan pendampingan terkait progres pembangunan dan membantu menyelesaikan kendala yang muncul selama proses proyek.

"Torang dikunjungi tim Kejati. Kehadiran mereka ini sesuai permohonan kami dari RSUD untuk pendampingan proyek ini," ujar Ulia kepada awak media.

Pendampingan dari Kejati Maluku Utara meliputi konsultasi hukum, saran percepatan pembangunan, serta evaluasi hambatan teknis di lapangan.

“Kita butuh pendampingan hukum dari Kejati Maluku Utara, juga terkait saran untuk percepatan pembangunan,” tambahnya.

Sejauh ini, salah satu kendala yang dihadapi adalah lokasi pembuangan material tanah. Selain itu, desain tata letak ruangan pada gedung baru RSUD Sanana masih menunggu hasil dari tim Layout Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI.

"Ini proyek DAK, tapi dipantau langsung oleh Kemenkes," pungkas Ulia.

Kehadiran tim Kejati Malut diharapkan dapat mempercepat penyelesaian proyek pembangunan RSUD Sanana sehingga pelayanan kesehatan bagi masyarakat Kabupaten Kepulauan Sula dapat berjalan optimal.