Gubernur Sherly Ingatkan ASN: Survei KPK 2025 Bukan Sekadar Formalitas

Gubernur Maluku Utara, Sherly Laos, menegaskan kepada seluruh aparatur sipil negara (ASN) di lingkup Pemerintah Provinsi Maluku Utara agar serius mengikuti Survei Penilaian Integritas (SPI) 2025 yang dilaksanakan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Sherly menekankan, survei ini bukan sekadar formalitas, melainkan cerminan nyata integritas birokrasi di Maluku Utara dalam mencegah praktik korupsi.

“Jika Bapak-Ibu menerima undangan melalui WhatsApp resmi dari akun SPI by KPK yang sudah terverifikasi, mohon jangan dihapus. Silakan diisi dengan jujur dan objektif,” ujarnya, Minggu, 24 Agustus 2025.

SPI 2025 berlangsung mulai 1 Agustus hingga 31 Oktober 2025. ASN yang terpilih sebagai responden akan menerima pesan WhatsApp centang biru dari akun resmi KPK.

Menurut Sherly, hasil survei akan menjadi indikator keberhasilan pemerintah daerah dalam membangun tata kelola yang bersih. Karena itu, ia meminta ASN berpartisipasi penuh tanpa menganggap enteng proses ini.

“Partisipasi kita sangat menentukan. Mari tunjukkan komitmen bersama bekerja dengan integritas demi Maluku Utara yang bersih, berwibawa, dan bebas dari korupsi,” tandasnya.