PJ Sekwan Halmahera Timur Dijemput Paksa Satpol PP Gegara Ini!

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Halmahera Timur, Ricky Cahirul Richfat, menunjukkan ketegasan soal disiplin aparatur sipil negara. Senin 6 Oktober 2025, pagi, ia memerintahkan tiga anggota Satpol PP dan Damkar untuk menjemput paksa Penjabat (PJ) Sekretaris Dewan (Sekwan) Haltim, Gamal Sarari, yang kedapatan absen apel pagi.

Tindakan itu dilakukan spontan setelah Ricky memimpin apel dan tidak menemukan Gamal di barisan pegawai. Ia menilai, ketidakhadiran sang pejabat merupakan bentuk kelalaian yang sudah berulang kali terjadi.

“Wan, bawa dua anggota Satpol jemput Sekwan di rumah,” tegas Ricky di hadapan seluruh peserta apel, sembari mengecek daftar hadir pegawai.

Pantauan wartawan, Sekda tampak memimpin langsung apel dan melakukan inspeksi kehadiran seluruh OPD. Selain memerintahkan penjemputan PJ Sekwan, ia juga meminta staf BKD menghubungi pegawai yang tidak hadir tanpa alasan jelas.

"Kabid, telepon semua yang malas-malasan ikut apel pagi. Segera suruh hadir. Ini sudah berulang kali terjadi,” ujarnya dengan nada tinggi.

Ricky menegaskan, ke depan dirinya tidak akan mentolerir ASN maupun PPPK yang absen apel tanpa alasan. Bahkan, ia mengancam akan memutasikan mereka ke kecamatan-kecamatan jauh sebagai bentuk sanksi.

“Kalau masih malas ikut apel, pindahkan saja ke kecamatan jauh. Biar sekalian tidak perlu datang apel di sini,” katanya geram.

Menurutnya, apel pagi bukan sekadar formalitas, melainkan momen penting penyampaian arahan dan evaluasi kinerja.

“Dalam apel ada banyak hal penting yang perlu diketahui pegawai. Kalau tidak hadir, berarti mereka melewatkan informasi penting,” jelas Ricky.

Ia juga mengingatkan, peringatan soal kedisiplinan bukan kali pertama disampaikan. Namun banyak ASN yang masih abai.

“Sudah berulang kali saya ingatkan. Kalau masih ditemukan malas, TPP-nya akan ditahan. Ini soal tanggung jawab dan komitmen sebagai aparatur negara,” tandasnya.