Pemprov Maluku Utara dan Lanal Siapkan Kolam Latihan untuk Atlet Renang

Pemerintah Provinsi Maluku Utara bersama Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Ternate bersiap membangun kolam renang berstandar atlet pada awal tahun depan. Fasilitas tersebut diharapkan menjadi ruang latihan bagi atlet muda dan peminat olahraga air di daerah.

Gubernur Maluku Utara, Sherly Laos, menyampaikan bahwa kolam tersebut akan mulai dibangun pada Januari atau Februari 2026, dengan panjang 50 meter dan kedalaman 8 meter. Kolam ini akan digunakan untuk latihan renang, scuba diving, dan freedive bagi atlet maupun masyarakat umum yang ingin meningkatkan kemampuan mereka.

“Harapannya, adik-adik yang punya mimpi menjadi atlet atau sekadar hobi berenang bisa meningkatkan kapasitasnya dengan latihan di kolam ini. Kita akan bekerja sama dengan Lanal untuk memfasilitasi para atlet dan pemuda agar bisa mengeksplor kemampuan mereka,” ujar Sherly dalam sambutannya.

Ia juga menegaskan, kerja sama Pemprov dan Lanal tidak berhenti pada pembangunan fasilitas. Tahun depan, program latihan dan lomba akan dibuat lebih terstruktur. Bila tahun ini lomba hanya menggunakan alat sederhana, maka tahun depan peserta akan difasilitasi dengan snorkel dan fin untuk menunjang latihan profesional.

“Tahun depan kita akan lomba dengan fin. Perlengkapan yang tepat penting untuk meng-upgrade kapasitas para atlet. Kami juga terbuka menerima semua masukan dari peserta agar kegiatan ini terus membaik dari tahun ke tahun,” jelasnya.

Dalam kesempatan itu, Gubernur Sherly Laos juga menekankan pentingnya sportivitas dan keberanian dalam setiap ajang olahraga. Menurutnya, makna sejati dari kompetisi bukanlah kemenangan, melainkan keberanian melawan rasa takut dan keraguan terhadap diri sendiri.

"Menang atau kalah bukan tujuannya. Tujuan pertama adalah melawan rasa takut dan membuktikan bahwa kalian bisa. Itulah esensi dari sportivitas sejati,” katanya.

Menutup sambutan, Sherly Laos menyampaikan selamat HUT ke-80 TNI dan HUT Pemerintah Provinsi Maluku Utara. Ia mengajak seluruh masyarakat menjadikan olahraga sebagai bagian dari gaya hidup dan simbol semangat membangun daerah yang sehat dan bahagia.

“Mari kita jadikan olahraga bukan sekadar event, tapi gaya hidup dan simbol semangat membangun Maluku Utara yang sehat, kuat, cerdas, sejahtera, dan bahagia,” tutupnya.