Sinergitas
Wawali Tegaskan Dukungan Pemerintah dalam Pelantikan Bobato Adat Kesultanan Tidore
Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan menyatakan dukungan penuh pemerintah dalam pelantikan Bobato Adat Kesultanan Tidore, sebagai upaya menjaga nilai-nilai adat, budaya, dan filosofi leluhur sekaligus memperkuat kolaborasi dalam pembangunan daerah.
“Pemerintah Daerah Kota Tidore Kepulauan tentunya sangat mendukung kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh Kesultanan Tidore dan lembaga adatnya, karena inilah modal dasar bagi masyarakat Kota Tidore dalam menjalankan seluruh aktivitas kemasyarakatannya, sekaligus memberi dukungan dan motivasi terhadap pembangunan di wilayah Kota Tidore Kepulauan,” ujar Wawali usai menghadiri acara Pelantikan Bobato Kesultanan Tidore yang berlangsung, Minggu, 26 Oktober 2025.
Wawali juga menekankan pentingnya kerja sama dan kolaborasi yang baik antara Sultan dan Bobato Kesultanan Tidore, agar tercipta Tidore yang aman, nyaman, dan ramah bagi semua, serta menjaga nilai-nilai adat yang telah diwariskan leluhur melalui lembaga adat tersebut.
“Dengan adanya kolaborasi yang baik antara Pemerintah Kota Tidore Kepulauan dengan Bobato Adat, insya Allah segala yang diinginkan dan diharapkan masyarakat Kota Tidore Kepulauan bisa terwujud dengan baik,” tambahnya.
Pelantikan Bobato Adat Kesultanan Tidore dilakukan langsung oleh Jou Sultan Tidore, Husain Sjah, berdasarkan Surat Keputusan Kolano Tidore Nomor 35/KST/X/2025 tentang Sogonyihi Koliho Ao Se Durine Ma Barasi.
Struktur Bobato Adat Kesultanan Tidore terdiri dari M. Amin Faruk sebagai Penasehat, Ishak Naser sebagai Jojau Kesultanan Tidore, Muhammad Ali Alting sebagai Kapita Lau Kesultanan Tidore, Yusuf Haji Ibrahim sebagai Kapita Kie Kesultanan Tidore, Muhammad Fitrah Alting sebagai Jo Mayor Kesultanan Tidore, Muhlis Djalal sebagai Sadaha Kie Kesultanan Tidore, Saleh Abdullah Gani sebagai SOWOHI Kie, Abdurrahman Djalaludin sebagai SOWOHI Cina, Faruk Abdul Kadir sebagai Gimalaha Matagena, Ade Sabtu sebagai Gimalaha Kalaodi, Abdul Salam Ishak sebagai Gimalaha Soamafu, Rudin Do. Taher Alting sebagai Letnan Ngofa, dan Mohtar Do. Mahmud juga sebagai Letnan Ngofa.
Acara ini turut dihadiri Anggota DPD Republik Indonesia Hasbi Yusuf, Wakil Ketua II DPRD Kota Tidore Kepulauan Ridwan Moh. Yamin, Anggota DPRD Kota Tidore Kepulauan Ardiansyah Fauji, Presidium Kahmi Maluku Utara Hasyim Abdul Karim, serta para imam dan pengurus Sigi Kolano.