Parlemen
DPRD Halmahera Selatan Desak Pemkab Segera Perbaiki SDN 161 Belang-Belang
Anggota DPRD Halmahera Selatan mendesak Pemerintah Kabupaten segera memperbaiki SDN 161 Belang-Belang, Kecamatan Bacan, yang nyaris roboh dan memprihatinkan.
Kondisi sekolah dasar ini membuat puluhan siswa terpaksa belajar dalam ruang kelas yang rusak, atap bolong, dan lantai selalu tergenang air setiap hujan turun.
Hal itu terungkap saat anggota DPRD Halmahera Selatan dari Fraksi PKB, Junaidi Abusama, melakukan kegiatan reses di Daerah Pemilihan (Dapil) I pada Kamis, 30 Oktober 2025. Dalam kunjungan tersebut, Junaidi mendapati langsung kondisi ruang kelas yang rusak parah, plafon ambruk, dan lantai tergenang air setiap hujan.
“Sekolah ini sudah hampir roboh. Kalau hujan, air masuk ke semua ruangan. Anak-anak dan guru terpaksa belajar dalam kondisi basah dan tidak nyaman,” ujar Junaidi kepada Halmaherapost, Senin, 3 November 2025.
Menurut Junaidi, kondisi ini sudah berulang kali dikeluhkan oleh pihak sekolah dan masyarakat, tetapi hingga kini belum ada tindakan nyata dari Dinas Pendidikan Halmahera Selatan.
“Guru di sekolah ini sudah sering melapor, tapi tidak pernah ditindaklanjuti. Saya heran, kenapa Dinas Pendidikan seolah menutup mata terhadap kondisi sekolah seperti ini,” tegas politisi muda PKB itu.
Junaidi menekankan bahwa perbaikan SDN 161 Belang-Belang harus menjadi prioritas pemerintah daerah karena menyangkut keselamatan dan kenyamanan peserta didik.
“Bayangkan saja kondisi sekolah saat ini sangat memprihatinkan. Ketika hujan, siswa-siswi tidak bisa melakukan proses pembelajaran karena atap sekolah sudah banyak yang bolong,” tambahnya.
“Ini bukan sekadar bangunan, tapi masa depan anak-anak kita. Jangan tunggu sampai gedung roboh baru pemerintah bergerak,” pungkas Junaidi.
Politisi PKB itu juga berjanji akan menyuarakan aspirasi masyarakat Desa Belang-Belang dalam rapat resmi DPRD, agar segera ditindaklanjuti oleh pihak eksekutif melalui alokasi anggaran yang jelas untuk renovasi sekolah tersebut.