1. Beranda
  2. Headline
  3. Kabar

Pemerintah

Sekda Ternate Tegaskan Pentingnya Profiling ASN dalam Manajemen Talenta

Oleh ,

Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BKPSDMD) melaksanakan penilaian kompetensi atau profiling bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkot Ternate.

Kegiatan profiling ini dilakukan terhadap ratusan ASN, mulai dari Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama (Eselon II), Jabatan Administrator (Eselon III dan IV), hingga Jabatan Pelaksana (staf).

Kegiatan berlangsung selama sepekan, dari tanggal 5 hingga 13 November 2025, bertempat di kantor UPT BKN Ternate di Kelurahan Jati.

Profiling ASN menjadi instrumen penting untuk menilai dan memetakan kualitas serta kecocokan pejabat, guna mendukung penempatan jabatan yang lebih objektif dan berkeadilan. Selain itu, hasil penilaian kompetensi menjadi dasar profesional dalam menentukan kesiapan dan potensi pejabat untuk promosi maupun mutasi di berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD), termasuk di tingkat Kecamatan dan Kelurahan.

Kepala BKPSDMD Kota Ternate, Samin Marsaoly, menjelaskan, kegiatan profiling ASN ini bertujuan memetakan potensi dan kompetensi ASN Kota Ternate, yang hasilnya akan menjadi bagian dari sistem manajemen talenta Pemkot Ternate.

“Alhamdulillah, Kota Ternate mendapat jatah peserta paling banyak dibanding Kabupaten/Kota lain di Maluku Utara. Total peserta kegiatan ini mencapai 644 ASN,” ujar Samin, Jumat, 7 November 2025.

Menurutnya, peserta berasal dari berbagai jenjang jabatan, mulai dari JPT Pratama, Jabatan Administrator, Jabatan Pengawas, hingga Jabatan Pelaksana. Fokus utama kegiatan ini adalah jabatan fungsional, baik Ahli Madya maupun Ahli Muda.

“Seluruhnya kita ikutkan dalam kegiatan, kecuali mereka yang sudah pernah mengikuti Ukom (Uji Kompetensi) sebelumnya,” tambah Samin.

Samin menjelaskan, kegiatan ini menghasilkan dua jenis data utama, yakni data potensi dan data kinerja. Data potensi mencakup pendidikan, gelar, jenjang jabatan, penilaian atasan, serta pelatihan atau kursus yang pernah diikuti. Sedangkan data kinerja bersumber dari Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) berdasarkan perjanjian kerja antara atasan dan bawahan.

“Dari dua data ini, kita bisa melihat talenta ASN secara lebih lengkap. Ke depan, pengisian jabatan tak perlu lagi melalui lelang, cukup menggunakan data hasil profiling ini,” jelas Samin.

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Ternate, Rizal Marsaoly, menekankan pentingnya kegiatan profiling ASN. Menurut Sekda, langkah ini memastikan pejabat yang menduduki jabatan sesuai dengan bidang keahliannya dan mendukung pengisian jabatan berbasis manajemen talenta.

“Dalam dua hingga tiga hari ke depan, hasil penilaian sudah dapat diakses melalui aplikasi MyASN. Ini menjadi informasi penting bagi kami dalam pengisian jabatan yang berbasis data dan talenta ASN,” ujar Sekda.

Dengan kegiatan ini, Pemkot Ternate menegaskan komitmennya untuk menciptakan manajemen ASN yang profesional, objektif, dan berbasis data, sehingga penempatan pejabat dapat lebih tepat dan pelayanan publik semakin berkualitas.

Berita Lainnya