Jembatan Bega Sula Putus, Tim Reaksi Cepat Sigap Turun ke Lokasi

Jembatan darurat di Kali Waibega, Desa Bega, Kecamatan Sulabesi Tengah, Kepulauan Sula, putus akibat banjir pada Senin pagi sekitar pukul 09.00 WIT. Peristiwa ini langsung membuat akses transportasi masyarakat terganggu.

Menanggapi kejadian tersebut, Pemerintah Daerah (Pemda) Kepulauan Sula melalui Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), bekerja sama dengan Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Wilayah 2, segera turun ke lokasi untuk menangani situasi darurat dan memperbaiki jembatan yang rusak.

Sekitar pukul 16.00 WIT, satu unit alat berat diterjunkan ke lokasi guna mempercepat proses perbaikan struktur jembatan.

Kepala BPBD Sula, H. Samsudin Ode Maniwi, menjelaskan bahwa upaya perbaikan dilakukan secara cepat dan bersinergi dengan BPJN untuk memastikan akses transportasi masyarakat kembali lancar.

“Saat ini, Tim TRC BPBD bersama BPJN Maluku Utara sudah berada di lokasi. Satu unit alat berat telah dikerahkan dan tengah melakukan perbaikan jembatan yang putus,” ujar Samsudin via WhatsApp.

Ia mengimbau pengguna jalan untuk tetap bersabar selama perbaikan berlangsung.

“Tentu ini sangat mengganggu aktivitas masyarakat, namun kondisi alam tidak dapat kita lawan. Kami berupaya perbaikan jembatan darurat ini selesai secepatnya agar kembali dapat diakses,” tegas Samsudin.

Selain BPBD dan BPJN, Polres Sula turut membantu di lapangan dengan mengatur arus lalu lintas dan mengurai kemacetan di sekitar lokasi.

“Terima kasih kepada Kapolres Sula yang telah membantu kami, sehingga kemacetan di jalan utama dapat teratasi dengan baik,” tambah Samsudin.

Diharapkan, perbaikan jembatan dapat selesai dalam waktu sesingkat mungkin demi kelancaran aktivitas masyarakat di kawasan tersebut.