Prosesi
Tiba di Sula, Dandim 1510 Disambut dengan Prosesi Adat “Pakayab Hai”
Komandan Distrik Militer (Dandim) 1510 Sula, Letkol Inf Zulfani, bersama istri yang juga Ketua Persit Candra Kirana, dr. Hartati, resmi tiba di Kabupaten Kepulauan Sula, Kamis, 4 Desember 2025.
Kedatangan mereka disambut hangat oleh Pemerintah Daerah dan masyarakat adat melalui prosesi sakral pakayab hai atau upacara injak tanah.
Sebelum bertugas di Kepulauan Sula, Letkol Inf Zulfani terlebih dahulu mengikuti upacara serah terima jabatan di Aula Singa Baabullah Makorem 152/Baabullah, yang dipimpin langsung oleh Komandan Korem 152/Baabullah, Brigjen TNI Enoh Solehudin, S.E.
Upacara tersebut menandai berakhirnya masa tugas Letkol Inf Efran Tri Hernowo, S.IP., sebagai Dandim 1510 Sula dan secara resmi menyerahkan tongkat komando kepada pejabat baru.
Usai prosesi sertijab pada Rabu, 03 Desember 2025, Letkol Inf Zulfani dan istri langsung bertolak menuju wilayah tugas baru di Kepulauan Sula.
Setibanya di Pelabuhan Sanana, keduanya dijemput oleh Wakil Bupati Kepulauan Sula, Ir. H.M. Saleh Marasabessy, bersama unsur Forkopimda serta pimpinan OPD lingkup Pemerintah Daerah.
Momen kedatangan menjadi semakin khidmat saat Dandim dan Ketua Persit Candra Kirana menjalani prosesi adat pakayab hai, sebagai bentuk penghormatan dan penyambutan resmi bagi tamu kehormatan yang akan mengemban tugas di Bumi Sula.
Dari Pelabuhan Sanana, rombongan kemudian melanjutkan perjalanan menuju Istana Daerah Dad Hia Ted Sua di Desa Fagudu, Kecamatan Sanana, dengan berjalan kaki bersama para tokoh daerah dan masyarakat sebagai simbol kedekatan dan penerimaan penuh terhadap pemimpin baru di wilayah tersebut.