Narkotika
Marak Penyelundupan Narkoba Bikin 8 Pegawai Lapas Ternate Diperiksa
Ternate, Hpost – Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Ternate, Maluku Utara, sempat menjadi sorotan. Sebab, dugaan penyelundupan narkoba marak terjadi.
Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kemenkum HAM Maluku Utara, Teguh Wibowo, menegaskan, pihaknya tidak akan memberi ampun bagi pegawai pemasyarakatan yang terlibat kasus narkotika.
Ia menyatakan, jika terbukti oknum pegawai terlibat kasus narkoba dipastikan akan dipecat. “Kalau terlibat narkoba itu tidak ada ampun dan tidak ada toleransi lagi,” tegas Teguh di ruang kerjanya, Senin 8 Maret 2021.
Teguh mengungkapkan, sudah banyak pegawai Unit Pelaksana Teknis Lapas Kelas IIA Ternate yang diperiksa. Sebab mereka diduga memberikan ponsel kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
“Mungkin sudah 8 pegawai yang kami panggil. Tapi belum ada pembuktian, apakah oknum pegawai bermain atau tidak. Tapi kita terus menekan yang ada terindikasi, yang berteman dengan WBP, dalam hal memberikan handphone,” ungkapnya.
Teguh bilang, maraknya peredaran narkotika yang menyeret nama Lapas berawal dari adanya ponsel di tangan napi. “Untuk itu kita tidak main-main untuk menegakkan. Kalau oknum-oknum pegawai tidak tergoda, terlena, semua ini bisa kita tegakkan. Pegawai bisa jalankan sesuai SOP, saya rasa Lapas bisa aman,” pungkasnya.
Komentar