Angka Kemiskinan

Kemiskinan di Halmahera Tengah Masih Tinggi, Perlu Strategi dan Inovasi

Pj Bupati Halmahera Tengah Ikram Malan Sangadji saat panen jagung di Desa Kluting Jaya. Foto: Istimewa

Menurut Salim, Ikram juga memberikan arahan kepada tim lintas sektor untuk merumuskan langkah-langkah yang harus diambil oleh pemerintah daerah, dengan mempertimbangkan sejumlah faktor penyebab kemiskinan, yang kemudian dijadikan bagian dari rencana kerja OPD dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) tahun 2023.

Pj Bupati juga mendorong upaya untuk meningkatkan ketersediaan rumah yang layak huni, penyediaan layanan kesehatan gratis, peningkatan mutu pendidikan yang berdampak positif pada Indeks Pembangunan Manusia (IPM), serta upaya peningkatan pendapatan.

Salim mencontohkan permasalahan pengangguran yang diharapkan dapat ditekan melalui kerja sama tim lintas sektor dengan mengeksplorasi potensi lapangan pekerjaan, seperti pemanfaatan sumber daya alam dalam bidang pertanian dan perikanan, serta pemberdayaan usaha kecil dan menengah.

Tidak hanya itu, Salim juga menyoroti peran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam mengatasi masalah ini.

Bupati, kata Salim, juga mendorong OPD untuk berinovasi. “Misalnya, dalam memberikan bantuan kepada pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), kita harus memastikan bahwa bantuan tersebut diberikan kepada yang membutuhkan, bukan kepada yang sudah mampu. Pendekatan ini harus berlandaskan data dan prinsip keadilan, sehingga masyarakat dapat meningkatkan pendapatan mereka," tandasnya.

Selanjutnya 1 2
Penulis: Risno Hamisi
Editor: Firjal Usdek

Baca Juga