Proyek

Belum Diresmikan, Proyek Water Front City Morotai Sudah Mulai Rusak

Jembatan yang dibangun dalam Proyek Broadwalk di WFC Zona II yang mulai rusak, pada 4 Oktober 2023 || Foto: Maulud/Halmaherapost

"Dibayangkan, proyek ini belum diresmikan dan masih dalam tahap pelaksanaan, namun kualitasnya sudah buruk. Bukan hanya soal masa pemeliharaan, tapi kualitas awal pembangunan harus diperhatikan dengan baik," tambahnya.

Rusaknya Broadwalk ini dianggap remeh oleh Sahrul, salah satu pengawas proyek. Ia menyatakan bahwa jembatan memang mengalami kerusakan, namun masih bisa diperbaiki karena masih dalam masa pemeliharaan.

"Memang, jembatan tersebut mengalami kerusakan, tetapi masih dalam masa pemeliharaan. Nanti setelah pemasangan lantai di depan, semuanya akan diperbaiki hingga akhir masa pemeliharaan. Kontraktor yang sama akan melakukan perbaikan," ujarnya.

Menurut Sahrul, anggaran untuk proyek ini mencapai lebih dari Rp 1 miliar dan sudah selesai dikerjakan. Kerusakan proyek disebabkan oleh tindakan anak-anak.

"Konstruksinya sebenarnya cukup baik, namun anak-anak sering main di sana. Mereka sering memanjat dan melompat, sehingga beberapa bagian rusak," jelasnya.

Saat diminta tanggapan mengenai kontraktor yang mengerjakan proyek ini, Sahrul mengakui bahwa proyek ini dikerjakan oleh kakaknya, Fendi. "Iya, proyek ini dikerjakan oleh kakak saya, Fendi. Dia adalah teknisi lain yang bekerja di sini," ungkapnya.

Selanjutnya 1 2
Penulis: Maulud Rasai
Editor: Firjal Usdek

Baca Juga