Insiden WNA

Insiden WNA, BKMT: Konsep Wisata Religi di Morotai Perlu Dikoreksi, Pemda Abai

Ketua Badan Kontak Majelis Talim, Morotai, Fahimah Abdullah || Foto: Istimewa

Dengan adanya insiden ini, kata Fahimah, pengurus Badan Takmir Masjid (BTM) Masjid Agung seharusnya memulai proses perbaikan internal dan memperkuat manajemen Masjid Agung, yang tidak hanya berfokus pada aspek ritual keagamaan, tetapi juga harus siap menjadi bagian dari destinasi wisata religi yang telah dicanangkan oleh pemerintah.

Dengan cara ini, lanjut Fahimah, para pengunjung ke kawasan tersebut dapat merasa nyaman dan aman tanpa melanggar norma dan nilai-nilai religius di sekitar kawasan tersebut.

"Dan saat mereka kembali, mereka akan membawa kesan religius yang berbeda dibandingkan dengan bangunan lain seperti museum atau objek wisata lainnya," ujar Fahimah.

Fahimah berharap bahwa forum diskusi dengan pihak terkait dapat diadakan dalam waktu dekat. Diperlukan Forum Group Discussion (FGD) guna memperkuat manajemen destinasi wisata religi, dengan melibatkan seluruh elemen keagamaan, sehingga dapat dilakukan diskusi bersama dan memastikan bahwa tujuan Pemerintah Daerah Morotai dalam membangun destinasi wisata religi tidak bertentangan dengan norma dan nilai-nilai keagamaan di sekitar destinasi tersebut.

"Apabila instansi yang berwenang tidak merespons insiden ini dengan baik dalam waktu dekat, BKMT sebagai organisasi akan melakukan aksi demonstrasi untuk mengecam konsep destinasi wisata religi yang telah dicanangkan oleh Pemerintah Daerah Pulau Morotai, karena kami merasa bahwa konsep ini belum mencerminkan pemahaman yang memadai dalam mengembangkan destinasi wisata religi," tandasnya.

Selanjutnya 1 2 3
Penulis: Firjal Usdek
Editor: Firjal Usdek

Baca Juga