Survei Terbaru: Husain-Asrul Unggul di Pilkada Maluku Utara

Setiap pewawancara bertugas untuk mewawancarai 10 responden per desa kelurahan. Kendali mutu survei dijaga dengan memastikan bahwa pewawancara lapangan minimal berstatus mahasiswa atau sederajat dan telah menerima pelatihan (workshop) secara intensif dalam setiap pelaksanaan survei.

Vivi juga menyebutkan bahwa populasi pemilih dikelompokkan berdasarkan kabupaten/kota. Pengambilan sampel dilakukan secara acak dengan tiga tahap.

Pada tahap pertama, yaitu Primary Sampling Unit (PSU), dilakukan pengambilan sampel di tingkat desa kelurahan secara proporsional di seluruh kabupaten/kota yang dipilih secara acak.

"Jumlah responden pada masing-masing PSU adalah 10 responden," ujar Vivi.

Pada tahap kedua, untuk setiap desa kelurahan terpilih, populasi TPS yang ada didaftarkan, dan kemudian dipilih 5 TPS secara acak.

Pada tahap ketiga, dari masing-masing TPS terpilih, pemilih yang terdaftar dalam DPT pada data center KPU kemudian dilakukan stratifikasi berdasarkan gender, yakni pengelompokan pemilih laki-laki dan perempuan di setiap TPS.

Setelah itu, dua responden dipilih secara acak dari setiap TPS, satu laki-laki dan satu perempuan, sehingga total ada 10 responden yang dipilih dari setiap desa kelurahan.

"Tujuan utama survei ini adalah untuk mengumpulkan informasi dari sampel yang dapat mewakili populasi yang lebih luas, sehingga hasilnya dapat digunakan untuk membuat kesimpulan yang lebih umum," pungkas Vivi.