Prestasi
Pemkot Tidore Kepulauan Cetak Sejarah, Reformasi Birokrasi Tembus Predikat Sangat Baik

Pemerintah Kota (Pemkot) Tidore Kepulauan mencatatkan sejarah baru dengan berhasil meningkatkan Indeks Reformasi Birokrasi (IRB) secara signifikan.
Berdasarkan evaluasi Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB), nilai IRB Kota Tidore Kepulauan melonjak dari 49,45 (kategori C) pada 2023 menjadi 70,03 (kategori BB) pada 2024, meraih predikat Sangat Baik.
Wali Kota Tidore Kepulauan, Muhammad Sinen, menyampaikan rasa syukurnya atas capaian ini. Ia menegaskan bahwa lonjakan nilai IRB ini merupakan pencapaian bersejarah sejak berdirinya Kota Tidore Kepulauan 22 tahun lalu.
“Alhamdulillah, baru kali ini indeks reformasi birokrasi kami mencapai kategori Sangat Baik. Ini menjadi tonggak penting dalam upaya memperbaiki tata kelola pemerintahan,” ujar Muhammad Sinen, Kamis, 1 Mei 2025.
Menurutnya, capaian tersebut merupakan hasil evaluasi objektif dari pemerintah pusat dan merupakan bentuk pengakuan terhadap komitmen pemerintah daerah dalam mewujudkan reformasi birokrasi yang nyata dan berkelanjutan.
“Saya menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh aparatur pemerintah daerah atas dedikasi dan kerja kerasnya dalam menorehkan prestasi ini,” tambahnya.
Ia menekankan bahwa peningkatan IRB bukan sekadar pencapaian administratif, melainkan cerminan dari kemajuan birokrasi Kota Tidore yang semakin matang, responsif, dan profesional dalam melayani masyarakat.
“Untuk pertama kalinya dalam sejarah pemerintahan kami, indeks reformasi birokrasi mencapai kategori BB. Ini menunjukkan bahwa langkah-langkah reformasi yang kami jalankan mulai memberikan dampak nyata bagi masyarakat,” katanya.
Ia juga menyampaikan bahwa reformasi birokrasi ke depan akan terus dilanjutkan dan diperkuat, sejalan dengan visi-misi kepemimpinan bersama Wakil Wali Kota Ahmad Laiman serta selaras dengan program prioritas nasional.
“Kami berkomitmen untuk mendukung Program Asta Cita Presiden Prabowo, termasuk reformasi birokrasi yang menyentuh langsung aspek pelayanan publik, pengentasan kemiskinan, dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Bagian Organisasi Sekretariat Daerah Kota Tidore Kepulauan, Munawar Sudin, menjelaskan bahwa keberhasilan ini merupakan hasil kerja kolektif dan kolaboratif seluruh elemen pemerintahan.
“Peningkatan ini adalah bukti nyata komitmen Wali Kota dan Wakil Wali Kota, serta hasil kerja keras semua perangkat daerah, ASN, dan pemangku kepentingan di Tidore. Ini pencapaian bersama,” ujarnya.
Munawar menambahkan, prestasi ini diharapkan menjadi motivasi untuk terus membangun tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, dan berorientasi pada pelayanan publik yang berkualitas.
Komentar