Pemerintah

Serahkan SK PPPK, Gubernur Sherly: Ini Bukan Hadiah, Tapi Penghargaan atas Pengabdian Tulus!

Pose bersama Gubernur Maluku Utara, Sherly Laos dan Wakil Gubernur Maluku Utara Sarbin Sehe didampingi Sekda Syamsudin Abd Kadir dengan para PPPK yang menerima SK. Foto: Biro Adpim Pemprov

Gubernur Maluku Utara, Sherly Laos, menyerahkan Surat Keputusan (SK) pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) kepada 1.394 tenaga honorer formasi tahun 2024, di Aula Nuku, Kantor Gubernur, pada Kamis, 23 Mei 2025.

Acara penyerahan SK ini menjadi momen penuh haru dan kebahagiaan bagi ribuan tenaga honorer yang selama ini telah mengabdi tanpa status kepegawaian tetap. Sebagian besar dari mereka telah bekerja puluhan tahun dalam sunyi, tanpa jaminan pengangkatan sebagai aparatur negara.

“Ini bukan hanya seremoni administratif, tapi wujud nyata bahwa negara hadir memberi penghargaan atas pengabdian tulus para tenaga honorer,” kata Gubernur Sherly dalam sambutannya.

Gubernur menegaskan, pengangkatan ini merupakan hasil dari proses panjang dan dedikasi luar biasa. Ia mengingatkan bahwa status ASN PPPK bukanlah tujuan akhir, melainkan awal dari tanggung jawab besar dalam pelayanan publik.

Di tengah suasana suka cita, terselip keharuan. Delapan orang di antara penerima SK akan memasuki masa pensiun dalam dua tahun ke depan. Meski masa tugas mereka sebagai ASN relatif singkat, mereka dianggap sebagai simbol ketulusan pengabdian yang tidak terikat usia.

“Mereka menjadi teladan. Loyalitas mereka kepada masyarakat menunjukkan bahwa pengabdian tidak mengenal batas waktu,” ujar Sherly.

Lebih lanjut, Gubernur menyampaikan harapannya agar para ASN PPPK ini menjadi garda terdepan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan sepenuh hati.

“Saya berharap Anda semua bekerja dengan integritas, melayani dengan hati, dan hadir sebagai solusi bagi kebutuhan masyarakat. Jabatan ini adalah amanah, bukan sekadar status,” tambahnya.

Pemerintah Provinsi Maluku Utara menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh ASN PPPK yang telah diangkat, dan mengajak mereka menjadi bagian dari birokrasi yang bersih, profesional, dan berorientasi pada kepentingan publik.

“Karena pada akhirnya, kita ada untuk rakyat. Dan pengabdian terbaik selalu dimulai dari hati yang bersih dan niat yang tulus,” tutup Sherly.

Penulis: Qal
Editor: Ramlan Harun

Baca Juga