1. Beranda
  2. Headline
  3. Kabar

Pemerintah

Angka Stunting Turun Drastis! Wali Kota Ternate Luncurkan Gerakan GENTING di Harganas 2025

Oleh ,

Pemerintah Kota Ternate memperingati Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-32 Tahun 2025 dengan penuh semangat dan komitmen terhadap pembangunan keluarga yang berkualitas.

Acara ini sekaligus menjadi momen penting peluncuran Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (GENTING) sebagai langkah konkret dalam upaya penurunan angka stunting di Kota Ternate.

Kegiatan ini berlangsung di halaman Kantor Wali Kota Ternate, pada Senin, 23 Juni 2025, dan dihadiri oleh jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD), instansi vertikal, ASN, perwakilan lembaga masyarakat, dan masyarakat umum.

Dalam sambutannya, Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman, menegaskan pentingnya peran keluarga dalam pembangunan bangsa.

"Keluarga adalah fondasi utama dalam masyarakat. Oleh karena itu, memperingati Harganas bukan sekadar seremoni, tetapi momentum refleksi untuk memperkuat ketahanan keluarga," ujar Wali Kota.

Perayaan Harganas ke-32 ini juga menjadi ajang sosialisasi transformasi kelembagaan dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) menjadi Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga). Perubahan ini ditandai dengan peluncuran logo baru dan penegasan peran kelembagaan dalam penguatan kualitas keluarga Indonesia.

"Transformasi ini diharapkan dapat mendorong percepatan program-program prioritas seperti penurunan stunting, peningkatan ketahanan keluarga, dan pemberdayaan masyarakat," jelas Wali Kota.

Dalam acara tersebut, secara resmi diluncurkan Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (GENTING), yang mendorong kolaborasi berbagai pihak seperti ASN, BUMN, LSM, dan masyarakat untuk menjadi orang tua asuh bagi anak-anak berisiko stunting.

Menurut Wali Kota, Gerakan GENTING merupakan bentuk intervensi langsung terhadap keluarga yang membutuhkan, baik melalui dukungan gizi, perhatian sosial, maupun pemantauan kesehatan.

Berdasarkan data Survei Status Gizi Indonesia (SSGI), angka stunting di Kota Ternate mengalami penurunan signifikan dari 21,14% di tahun 2024 menjadi 16,44% di tahun 2025.
"Ini merupakan hasil kerja keras dan kolaborasi dari seluruh stakeholder, khususnya DPPKB dan OPD teknis lainnya. Kita patut bangga, tapi tidak boleh lengah," ungkapnya.

Sebagai bagian dari rangkaian Harganas, Kota Ternate menerima Pataka GENTING dari Kabupaten Halmahera Barat secara estafet yang melibatkan seluruh kabupaten/kota di Provinsi Maluku Utara.

Kirab Pataka GENTING akan digelar di Kota Ternate dengan melibatkan ASN Kemendukbangga, OPD KB, Kelompok Kegiatan (Poktan), dan institusi masyarakat. Pada Selasa, 24 Juni 2025, Pataka GENTING secara resmi akan diserahkan kepada Pemerintah Kota Tidore Kepulauan, sebagai bagian dari lima Quick Wins Kemendukbangga/BKKBN.

Mengakhiri sambutannya, Wali Kota mengajak seluruh masyarakat untuk menjadikan momentum Harganas sebagai titik tolak menuju Kota Ternate bebas stunting.

"Mari kita bergerak bersama. Jadikan keluarga sebagai pusat pembangunan. Dengan komitmen dan kepedulian semua pihak, kita wujudkan Ternate sebagai kota keluarga berkualitas untuk Indonesia Emas 2045," tutupnya.

Berita Lainnya