Infrastruktur

Lima Proyek Dikebut Pemda Morotai, Nilai Total Rp46,7 Miliar

Pertigaan alun-alun kota Daruba, Morotai || Foto: Layank/Hpost

Pemerintah Kabupaten Pulau Morotai resmi menetapkan lima proyek strategis tahun 2025 untuk mempercepat pembangunan infrastruktur.

Keputusan ini tertuang dalam SK Bupati Nomor 100.3.3.2/135.1/KPTS/PM/2025 sebagai langkah nyata Pemda memperkuat layanan publik sekaligus memastikan tata kelola pemerintahan yang bersih dan transparan.

Plt Kepala Unit Layanan Pengadaan (ULP) Morotai, Hasbi Junus, Rabu 24 September 2025, menegaskan seluruh proyek akan dikawal ketat sesuai aturan.

“Penetapan proyek strategis ini merupakan komitmen percepatan pembangunan sekaligus mendukung program pencegahan korupsi terintegrasi,” ujarnya.

Lima proyek strategis dengan angka total Rp 46,7 miliar tersebut meliputi:

  • Pembangunan Laboratorium Kesehatan, pagu Rp15,402 miliar (Dinas Kesehatan).
  • Rekonstruksi Penguat Tebing/Pantai Desa Cio Gerong–Cio Maloleo, Rp10,186 miliar (BPBD).
  • Rekonstruksi Penguat Tebing/Pantai Desa Mandiri, Rp9,482 miliar.
  • Rekonstruksi Penguat Tebing/Pantai Desa Sangowo–Sangowo Barat, Rp8,132 miliar.
  • Rekonstruksi Penguat Tebing/Pantai Desa Joubela, Rp3,587 miliar.

Hasbi menekankan proyek-proyek ini diprioritaskan karena berdampak langsung pada perlindungan lingkungan pesisir, peningkatan layanan kesehatan, dan penguatan ekonomi lokal.

”Kami berharap pembangunan ini berjalan efektif dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat Morotai,” tandasnya.

Penulis: Maulud Rasai
Editor: Ramlan Harun

Baca Juga