Asesmen JPTP Tahap II Dimulai, Pemda Halmahera Selatan Pastikan Seleksi Transparan

Pemerintah Daerah Kabupaten Halmahera Selatan resmi memulai asesmen terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) tahap II. Pelaksanaan seleksi ini diumumkan melalui Pengumuman Panitia Seleksi Nomor 001/PANSEL.JPTP/2025 yang diterbitkan pada Selasa, 2 Desember 2025.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Halmahera Selatan, Dr. Abdillah Kamarullah, menegaskan bahwa seluruh proses seleksi berlangsung transparan dan telah mendapatkan persetujuan resmi dari Badan Kepegawaian Negara (BKN).

“Asesmen ini sudah mendapat lampu hijau dari BKN. Karena itu, seluruh prosesnya kami pastikan berjalan terbuka dan akuntabel,” ujarnya.

Ia menjelaskan bahwa persetujuan tersebut tertuang dalam dua surat Kepala BKN, yakni Surat Nomor 27916/RAK.02.03/SD/K/2025 tertanggal 19 November 2025 dan Surat Nomor 29449/RAK.02.03/SD/K/2025 tertanggal 27 November 2025. Dengan adanya persetujuan itu, pemerintah daerah secara resmi membuka seleksi untuk mengisi tujuh jabatan yang hingga kini masih kosong.

“Tujuh jabatan yang dibuka meliputi Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Kepala Dinas PUPR, Kepala Dinas PMD, Kepala Dinas DP3AKB, Kepala BPBD, Kepala Kesbangpol, serta Kepala Satpol-PP,” terang Abdillah.

Ia menambahkan bahwa jabatan-jabatan tersebut mencakup satu jabatan asisten, tiga jabatan kepala dinas, dua jabatan kepala badan, dan satu jabatan Kepala Satpol-PP yang belum terisi definitif.

Abdillah menyebutkan bahwa tahapan seleksi dimulai dengan pendaftaran pada 1 sampai 5 Desember 2025, dilanjutkan dengan seleksi administrasi pada 8 Desember serta pengumuman hasilnya pada 9 Desember.

Selanjutnya tahap penulisan makalah digelar pada 10 Desember, kemudian uji kompetensi berlangsung pada 11 hingga 12 Desember. Sementara itu, presentasi dan wawancara bagi peserta yang lolos dijadwalkan pada 15 dan 16 Desember.

“Setiap tahapan dilakukan secara objektif dan terukur. Kami ingin memastikan bahwa pejabat yang terpilih benar-benar memiliki kompetensi, integritas, dan rekam jejak yang baik,” katanya.

Setelah seluruh rangkaian selesai, panitia seleksi akan menetapkan tiga kandidat terbaik untuk masing-masing jabatan pada 19 hingga 24 Desember. Hasil seleksi tersebut kemudian disampaikan kepada BKN pada 26 Desember untuk mendapatkan rekomendasi pelantikan. Pengumuman hasil akhir serta pelantikan pejabat terpilih dijadwalkan berlangsung pada 29 Desember 2025.

Abdillah berharap proses asesmen JPTP tahap II ini mampu menghasilkan pejabat yang profesional dan berkomitmen tinggi terhadap pelayanan publik.

“Kami berkomitmen penuh menjaga transparansi dan akuntabilitas. Ini adalah bagian dari upaya memperkuat tata kelola pemerintahan yang lebih baik di Halmahera Selatan,” tegasnya.