Penumpang KM Permata Bunda Diduga Lompat dan Hilang di Perairan Maitara–Ternate
Seorang penumpang KM Permata Bunda dilaporkan hilang dan diduga melompat ke laut saat kapal berlayar dari Pelabuhan Babang, Bacan, menuju Pelabuhan Ahmad Yani Ternate, Senin, 8 Desember 2025.
Informasi yang diterima Halmaherapost.com, peristiwa ini terjadi di perairan antara Pulau Maitara dan Kota Ternate.
Humas Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Ternate, Ikshan Ade M. Nur, menyampaikan bahwa laporan hilangnya penumpang diterima sekitar pukul 09.10 WIT setelah pihak keluarga menghubungi petugas.
“Korban bernama Suprianto, 43 tahun, asal Kudus, Jawa Tengah. Ia berangkat dari Pelabuhan Babang bersama dua rekannya menggunakan KM Permata Bunda pada Minggu malam,” kata Ikshan.
Ikshan menjelaskan, sekitar pukul 05.00 WIT, saat kapal berada di sekitar perairan Pulau Maitara, korban yang diduga mengalami gangguan jiwa diantar rekannya menuju kamar mandi. Namun, setelah sekitar 15 menit, korban tidak kunjung keluar.
Melihat kondisi itu, rekannya meminta bantuan anak buah kapal (ABK) untuk membuka pintu kamar mandi.
“Saat pintu berhasil dibuka, pakaian dan barang milik korban ada di dalam. Jendela kamar mandi ditemukan dalam keadaan terbuka ke arah laut,” jelasnya.
Setibanya KM Permata Bunda di Pelabuhan Ahmad Yani pukul 05.50 WIT, pencarian internal dilakukan, namun korban tidak ditemukan di seluruh area kapal.
Mendapat laporan resmi dari keluarga, Kantor SAR Ternate langsung mengerahkan Tim Rescue menuju lokasi yang diduga menjadi titik jatuhnya korban.
“Tim berangkat menggunakan dua unit rubber boat untuk melakukan pencarian,” ujar Ikshan.
Operasi pencarian melibatkan unsur gabungan dari Kantor SAR Ternate, Polair Polda Maluku Utara, Lanal Ternate, Korem 152/Babullah, dan pihak keluarga.








Komentar