Sekda Ternate Perkuat Pengawasan Pelayanan Lewat Program “Rabu Menyapa” di Dishub

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Ternate, Rizal Marsaoly, memperkuat pengawasan terhadap kualitas pelayanan publik melalui program “Rabu Menyapa” yang kali ini dilaksanakan di Dinas Perhubungan (Dishub), Rabu, 3 September 2025.

Program ini bertujuan memastikan setiap unit kerja di Pemerintah Kota Ternate menjalankan fungsi pelayanan secara efektif dan sesuai standar yang ditetapkan. Sebelumnya, program “Rabu Menyapa” telah diterapkan di Disdukcapil dan DPMPTSP sebagai langkah pengawasan langsung di lapangan.

Dalam apel pagi, Rizal menegaskan bahwa Dishub memegang peran penting dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat sekaligus menyumbang pendapatan asli daerah (PAD). Oleh karena itu, pengawasan ketat terhadap proses pelayanan dan pencapaian target menjadi hal utama yang harus dilakukan.

“Pengawasan langsung di lapangan memungkinkan kami untuk mengetahui kondisi nyata dan memberikan arahan cepat agar pelayanan dapat berjalan optimal,” kata Rizal.

Sebagai pemangku tertinggi kepegawaian di lingkup Pemkot Ternate, Rizal mengingatkan seluruh pegawai Dishub agar meningkatkan disiplin dan profesionalisme dalam menjalankan tugas. Hal ini penting agar pelayanan yang diberikan kepada masyarakat tidak hanya tepat waktu, tetapi juga berkualitas.

“Pengawasan bukan semata untuk mengawasi, tapi juga untuk mendorong pegawai agar lebih bertanggung jawab dan berkomitmen dalam memberikan pelayanan yang terbaik,” ujarnya.

Selain pengawasan internal, Pemkot Ternate juga menjalin koordinasi dengan Kejaksaan Negeri untuk pendampingan dalam proses penagihan tunggakan pajak dan retribusi daerah. Langkah ini merupakan bagian dari upaya pengawasan administrasi yang dapat mempercepat realisasi pendapatan.

“Kami terus memantau proses ini agar tunggakan pajak segera terselesaikan dan berdampak positif pada PAD,” tambah Rizal.

Sekda juga memberikan penghargaan kepada petugas pungut yang berhasil meningkatkan pendapatan daerah. Penghargaan ini menjadi bagian dari mekanisme pengawasan yang tidak hanya bersifat korektif, tetapi juga memberikan motivasi bagi pegawai.

“Penghargaan ini adalah bentuk apresiasi sekaligus dorongan agar seluruh pegawai semakin termotivasi meningkatkan kinerja dan kualitas pelayanan,” tandasnya.

Rizal mengakhiri sambutannya dengan menegaskan pentingnya pengawasan berkelanjutan sebagai kunci keberhasilan dalam meningkatkan pelayanan publik dan pendapatan daerah.

“Pengawasan yang intensif dan berkesinambungan adalah kunci untuk memastikan pelayanan prima dan pencapaian target PAD yang telah ditetapkan,” tutupnya.