HAJAT ke-775: Ritual Adat dan Tradisi Ratusan Tahun Hidup Lagi
Hari Jadi Ternate (HAJAT) ke-775, akan dimulai pada Kamis, 25 Desember 2025, pukul 06.30 WIT.
Rangkaian kegiatan tahun ini dipusatkan di Kedaton Kesultanan Ternate, sebagai upaya penguatan nilai sejarah dan adat Kota Ternate.
Acara dibuka dengan ritual adat, yaitu Kololi Kie Mote Ngolo (keliling pulau melalui laut), Kololi Kie Mote Kaha (keliling pulau melalui darat), serta Fere Kie (ziarah gunung), yang menjadi tanda awal penyelenggaraan Hajat ke-775.
Sekretaris Daerah Kota Ternate, Rizal Marsaoly, menjelaskan bahwa pemusatan kegiatan di Kedaton merupakan kesepakatan antara Pemerintah Kota Ternate dan Kesultanan Ternate untuk menegaskan kembali sejarah awal berdirinya Kota Ternate, Sampalo, dan empat momole.
“Upacara pemerintahan tetap dilaksanakan di Kantor Wali Kota. Namun, Hajat sebagai peringatan Hari Jadi Kota Ternate, yang berkaitan dengan sejarah dan adat, dilaksanakan di Kedaton sebagai bentuk permohonan perlindungan negeri,” ujar Rizal, Rabu, 24 Desember 2025.
Dalam ritual pembuka, Rizal akan mewakili Pemerintah Kota Ternate mengikuti Kololi Kie Mote Ngolo. Setelah salat Isya, kegiatan dilanjutkan dengan Doa Kie di pendopo Kedaton Kesultanan Ternate yang dihadiri Wali Kota Ternate. Gladi hiburan tradisional dijadwalkan berlangsung pada Jumat dan Sabtu.
Puncak peringatan Hajat ke-775 akan digelar pada Senin, 29 Desember 2025, pukul 07.00 WIT, kembali di Kedaton Kesultanan Ternate. Sebelum upacara puncak dimulai, Wali Kota Ternate akan dilantik sebagai pejabat adat Kesultanan dan memimpin langsung jalannya upacara.
Dalam rangkaian puncak tersebut, Menteri Lingkungan Hidup dijadwalkan hadir untuk menyerahkan bantuan kepada masyarakat, dan kegiatan akan dilanjutkan dengan sidang paripurna DPRD Kota Ternate.
Ketua Panitia Hajat ke-775, Faisal Dano Husein, menyatakan persiapan pelaksanaan kegiatan telah mencapai 90 persen.
Ia menambahkan, penyampaian ucapan selamat tahun ini tidak dilakukan dengan karangan bunga, melainkan buah-buahan dan ikan dari masing-masing organisasi perangkat daerah yang akan dibagikan kepada masyarakat.










Komentar