Perusda

Polemik Direktur Perusda, Elang Minta Maaf

Bupati Halmahera Tengah, Edi Langkara || Foto : Istimewa

Weda, Hpost - Jabatan Direktur Perusahan daerah Halmahera Tengah, Fagogoru Maju Bersama yang dipolemikkan ternyata diakui Bupati Halteng, Edi Langkara meminta maaf kepada publik sebagai kelalaian eksekutif.

Jabatan Ketua Perusahan Daerah yang kini dinakhodai oleh Rusli Sadek menjadi polemik karena diketahui status pendidikannya hanya lulusan SMA. Hal itu menyalahi aturan yang berlaku

Elang sapaan Edi Langkara mengaku polemik terjadi karena kelalaian tersebut dilakukan oleh panitia seleksi.

"Karena, sejak awal panitia tidak melaporkan temuan administrasi ke saya selaku Bupati," cetusnya.

Menurut dia, panitia seleksi berkas seharusnya melaporkan ke panitia fit and proper test bahwa ada temuan administrasi. Dengan demikian, Elang mengaku tidak akan merekomendasikan Rusli Sadek sabagi Dirut Perusda itu.

"Jadi saya akui hal ini adalah kelalaian pemda," ujarnya.

Elang mengatakan, Rusli Sadek juga sudah melaporkan kepadanya bahwa siap melepaskan jabatannya itu setelah dilantik.

"Yang bersangkutan (Rusli) mau ingin mundur. Karena dia menyadari hal itu," tambahnya.

"Sekali lagi, intinya kekeliruan ini letaknya di eksekutif. Jadi selaku pimpinan daerah ini meminta maaf ke publik," tandasnya.

Terhadap masalah itu juga, Edi akan melakukan konsultasi ke DPRD guna mendapat kejelasan. "Saya akan berkonsultasi juga ke DPRD agar lebih jelas," tutupnya.

Penulis: Eno
Editor: Red

Baca Juga