Si Jago Merah Lahap 1 Hektar Pala di Halmahera Tengah

Weda, Hpost - Kamis 28 November 2019 pukul 22.45 WIT, si jago merah melalap 1 hektare kebun pala milik warga desa Wedana Kecamatan Weda, Kabupaten Halmahera Tengah.

Menurut data BNPBD, lahan yang hangus kurang lebih 3 hektar yang di dalamnya termasuk 1 hektar  tanaman pala yang berusia sekitar 4-5 tahun..

Kebakaran itu menyebabkan kebun pala milik Rustam (56) warga desa Wedana hangus terbakar kurang lebih 1 Hektar di dalam juga terdapat 1 unit mesin Cainsaw (sensor), 1 unit mesin Genset yang ikut hangus terbakar.

Menurut keterangan dari Babinsa desa Wedana George Worabay (Anggota Ramil 1505-02/ Weda), sekitar pukul 22.00 WIT ada warganya yang menyampaikan bahwa melihat cahaya terang dan asap membumbung di hutan sekitar desa Wedana.

Mendengar hal itu, Babinsa desa Wedana  George Worabay langsung mengajak satu warganya ke TKP untuk melihat dan memastikan informasi tersebut kemudian melaporkannya kepada Danramil 1505-02/Weda.

Menurut keterangan dari George Worabay, saat yang bersangkutan bersama warganya tiba di TKP, telah ada anggota kepolisian kurang lebih 20 orang DPP Staf kabagOps Polres Halteng Akp Fegi Larumande yang telah melakukan pemadaman dengan peralatan seadanya.

Katanya, pada Pukul 22.30 Wit Staf KabagOps Polres Halteng AKP Fegi Larumande telah menghubungi pihak pemadam kebakaran.

Pukul 23.10 Wit 1 Unit mobil Damkar yang dipimpin Syaiful Bahri Hi Habib Kabid Penegakan PERDA dan Bina Potensi Masyarakat Dinas Damkar dan Satpol-pp Kab Halteng tiba di TKP yang di bantu  personil polres dan Koramil 1505-02/Weda. Serta petugas BPBD 10 orang dan 1 orang warga Desa Sidanga langsung melakukan Pemadaman di lokasi kebakaran.

Sementara itu, menurut keterangan dari Staf KabagOps Polres Halteng AKP Fegi Larumande, saat sedang melakukan pemadaman telah di temukan 1 unit mesin Cainsaw (senso), 1 unit mesin Genset dan Galon 5 liter bekas BBM (bensin) yang dalam keadaan terbakar.

"Dugaan sementara penyebab kebakaran, akibat dari kelalaian pemilik kebun yang saat selesai kerja di kebun tidak mematikan api  sampai padam sehingga memicu terjadinya kebakaran pada musim kemarau ini," tutup kabag Ops Polres Halteng.

Pukul 01.30 WIT baru api dapat dipadamkan.