Bencana Alam

Longsor Timbun Rumah Warga Desa Tolofuo

Rumah Warga desa Tolofuo, Kecamatan Loloda, Halmahera Barat, yang tertimbun longsor || Foto: Ata

Jailolo, Hpost - Tanah longsor akibat hujan deras di Desa Tolofuo, Kecamatan Loloda, Halmahera Barat menyebabkan dua rumah milik warga rusak. Hujan lebat itu mulai terjadi pada pukul. 22.00 WIT, Minggu malam hingga tepatnya pada pukul. 09.00 WIT, Senin 8 Juni 2020 terjadi tanah longsor dan menimpa bagian dapur dua rumah milik warga hingga rata dengan tanah.

Tidak ada korban jiwa, namun kerugian yang dialami bisa taksir sekitar puluhan juta.

"Saya masih tidur, tiba - tiba istri saya berteriak karena mendengar bunyi longsor tanah di bagian dapur," kata Absiran Arsad, salah satu pemilik rumah yang tertimpa longsor.

Setelah itu, Absiran bergegas bangun dari tempat tidur lantas menuju dapur dan ternyata kondisi dapur rumahnya sudah roboh tetimbun tanah.

Warga desa Tolofuo, Kecamatan Loloda, Halmahera Barat, bahu-membahu, membersihkan longsoran tanah yang menimbun area pemukiman warga || Foto: Ata

"Ini sudah kali ke tiga rumah saya tertimpa longsor,' aku Absiran.

Rakib Umar, warga yang rumahnya juga tertimpa tanah longsor pun mengaku kejadian seperti ini selalu saja terjadi jika terjadi hujan deras selama puluhan jam.

Absiran dan Rakib lantas meminta bantuan warga setempat untuk membersihkan puing-puing rumah dan mengangkut tanah longsor untuk dibuang. Warga pun secara gotong royong membantu membersihkan rumah korban dari timbunan tanah longsor tersebut.

Kepala Urusan Kesejahteraan Pemerintah Desa Tolofuo Harmin Muchsin mengatakan, telah menyampaikan pemberitahuan kepada pemerintah Kecamatan Loloda, Halmahera Barat di Kedi.

"Harapannya pemerintah kecamatan dapat meneruskan informasi itu ke pemerintah daerah agar dapat diperhatikan," kata Harmin kepada Halmaherapost.com.

Dia juga berharap BNPB Halmahera Barat dapat mengunjungi desanya agar melihat langsung kondisi di dua rumah yang tertimpa tanah longsor itu.

Penulis:

Baca Juga