Covid-19
Pemkot Ternate Minta Bantuan Pemprov Siapkan Lokasi Karantina Baru dan PCR
Ternate, Hpost - Pemkot Ternate meminta bantuan Pemerintah Provinsi Maluku Utara menyiapkan lokasi karantina baru untuk pasien Covid-19. Pemkot juga meminta agar pengadaan alas PCR dipercepat.
Berdasarkan Data Gugus Tugas Covid-19 Kota Ternate, kasus Corona Virus di kota Ternate, hingga Selasa 23 Juni 2020, kemarin sebanyak 318 orang, diantaranya 260 orang positif, 44 orang sembuh, 14 orang meninggal.
Sekda kota Ternate, Jusuf Sunya ketika dikonfirmasi perihal ini, menjelaskan, pemkot Ternate meminta bantu kepada pemprov Malut untuk menyiapkan lokasi karantina baru yakni di hotel Corner.
"Kita tetap berusaha untuk Covid ini turun," ucap Jusuf, Rabu 24 Juni 2020.
Ia menjelaskan bahwa yang perlu diperhatikan dalam kasus ini yakni ketersediaan fasilitas Rumah Sakit (RS) yang tidak maksimal. Sementara dua hotel yang dijadikan sebagai tempat karantina para pasien Covid-19 sudah penuh.
Tak kalah penting, Menurut Jusuf, pemerintah kota belum memiliki alat PCR sehingga hasil uji lab harus dikirim lagi ke Manado dan Makassar. Sementara itu, pengiriman sample juga membutuhkan waktu berminggu-minggu bahkan hingga sebulan.
"Hal ini yang mengakibatkan lamanya hasil yang diterima. Jadi kalau hasil yang dikirim belum diterima kasusnya masih stagnan, pas hasilnya terima tiba-tiba melonjak,"jelasnya.
Ia menyebutkan bahwa semestinya Maluku utara sudah harus memiliki alat PCR sebab setiap hari kasus terus naik.
"Kita kesulitan kita sudah berulang-ulang meminta kepada Gubernur, agar RSUD CB itu dilengkapi dengan alat PCR, alat itu hanya pada kisaran harga Rp 1,7 Miliar, dengan nilai ini seharusnya Provinsi bisa mengadakan 1 atau 2 alat tersebut,” tandasnya.
Dia menambahkan persoalan ini perlu ada sinergitas antara kabupaten kota dengan pemprov, dan tidak ada yang saling menyalahkan, agar penanganan covid-19 ini bisa sejalan.
"Karena kita saat ini sudah kewalahan, dalam menghadapi full nya tempat karantina saat ini, karena dua aset pemerintah seperti Asrama Haji dan SKB itu ditolak," tuturnya.
Sehingga, Untuk mengantisipasi hal ini pemkot Ternate meminta Pemprov Malut agar bisa membantu Ternate dengan menyiapkan Hotel Corner sebagai lokasi karantina yang baru.
"salah satu yang menjadi tawarannya adalah hotel Corner , Ternate ini tidak butuh masker lagi, kita butuh langkah yang lebih pasti," tandasnya.
Komentar