Pilkada Sula

Antusias, Dukungan ke FAM-SAH Terus Mengalir

Masyarakat Desa Wailau antusias mengikuti kampanye putaran kedua FAM-SAH (Istimewa)

Sanana, Hpost - Masyarakat Desa Wailau antusias mengikuti kampanye putaran kedua, Paslon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul), Fifian Adeningsi Mus dan M. Saleh Marasabessy (FAM-SAH).

Kesempatan itu, Burhanuddin Buamona sebagai Ketua PKB Kepulauan Sula menghimbau kepada seluruh keluarga besar Desa Wailau, agar mengedepankan hati nurani dalam menentukan pilihan demi masa depan daerah kedepan yang lebih baik, serta tidak terpengaruh dengan hasutan orang-orang yang tidak bertanggungjawab.

"Partainya ada disebelah, tapi dirinya bersama keluarga maupun kekuatan politik dihibahkan ke FAM-SAH, untuk masa depan daerah. Kami mendukung dengan sejumlah alasan, jadi partainya ada disana, tapi jiwa dan raga saya untuk kepentingan masyarakat Kepsul," harapnya.

Terpisah, M. Saleh Marasabessy dalam orasi politiknya menyampaikan, dirinya bersama Fifian Adeningsi Mus hadir ditengah-tengah masyarakat Desa Wailau bukan karena kepentingan pribadi, kelompok atau golongan. melainkan hadir dengan berbagai kepentingan masyarakat Kepsul, untuk membawa "Sula Bahagia" di lima tahun kedepan.

M. Saleh mengimbau, agar masyarakat harus menjaga solidaritas sekaligus menjaga tali silaturahmi, antar sesama keluarga besar Desa Wailau, karena Pilkada bukan untuk perpecahan, melainkan menentukan pemimpin di lima tahun kedepan.

Antusias masyarakat Desa Wailau kepada Paslon nomor 3. (Istimewa)

"Mari pilih dan menangkan FAM-SAH, untuk membawa haisua barakat ini menjadi bahagia," harapannya.

Lebih lanjut, Fifian Adeningsi Mus justru mengingatkan kepada masyarakat Kepsul, untuk tetap mengedepankan protokol kesehatan covid-19. Yang mana, virus tersebut sangatlah berbahaya.

"Semoga kita semua terhindar dari virus corona, dan tidak terpapar seperti beberapa keluarga kita di daerah-daerah luar sana. Sembari berharap, pilihan politik masyarakat Kepsul tetap pada FAM-SAH, jadi harus di perjuangkan hingga tanggal 9 Desember mendatang. Semua harus kawal dan jangan terlena dengan godaan dari siapapun," pintanya.

Sementara, Ketua DPD Partai PDI-P Provinsi Maluku Utara, Muhammad Senen yang turut hadir menyatakan, antusias masyarakat Desa Wailau kepada Paslon nomor 3 semakin hari semakin luar biasa. Semoga dukungan bapak/ibu sekalian, dapat mengantarkan FAM-SAH menjadi Bupati dan Wakil Bupati Kepsul periode 2020-2025.

Ia juga mengingatkan masyarakat Desa Wailau agar tetap semangat, dan terus mengawal seluruh simpatisan partai koalisi maupun pendukung, untuk FAM-SAH.

Terkait sejumlah isu di Kepsul, Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan (Tikep) aktif itu mengingatkan, terkait ancaman ke masyarakat yang telah mendapat bantuan PKH, Rumah Kumuh serta beberapa bantuan sosial, yang akan diberhentikan jika memilih FAM-SAH adalah issu murahan.

Menurutnya, sejumlah bantuan tersebut bukanlah bantuan dari Kepala Daerah. Melainkan program pemerintah pusat, melalui Menteri Sosial dan Menteri PUPR RI.

"Jadi tidak benar dan tidak perlu takut dengan ancaman-ancaman demikian. Bapak/ibu tidak perlu takut, masyarakat sula harus bangkit dan lawan oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab, terhadap kemajuan daerah.

"Seluruh bantuan Nasional tidak ada satu orang kepala daerah atau kepala dinas, yang berani mengganti nama-nama yang sudah masuk dalam sistem Kementrian Sosial Republik Indonesia. Jika ancaman tersebut dilakukan oleh kepala dinas maupun tim sukses, maka segera mengumpulkan bukti-bukti dan berikan kepada saya," tandasnya mengingatkan.

Penulis: Tat
Editor: Red

Baca Juga