Pilkada Halbar

Warga Dusun Bangkok Halmahera Barat Tolak Pembentukan KPPS

Kepala Desa Bobaneigo Abdullah Fara || Ist.

Jailolo, Hpost - Kepala Desa Bobaneigo Abdullah Fara mengatakan, hingga kini warga Dusun Bangkok menyatakan sikap menolak, pembentukan salah satu lembaga ad hoc bentukan KPU Kabupaten Halmahera Barat (Halbar), yaitu Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).

Meski pembentukan lembaga tersebut, sudah disahkan melalui SK. Namun, warga tetap menolak, lantaran seluruh Anggota KPPS berasal dari Desa Dodinga.

"Hal ini tentunya menjadi ketersinggungan bagi warga Desa Bobaneigo, terutama Dusun Bangkok. Karena dalam rekrutmen telah mencederai rasa keadilan warga," katanya kepada sejumlah awak media, Selasa 8 Desember 2020.

Seharusnya, sambung Abdullah Fara, Anggota KPPS berasal dari Dusun Bangkok itu sendiri, dan bukan dari Desa Dodinga.

"Karena itu, kita meminta KPU Halbar agar segera direvisi dan menganulir SK pembentukan KPPS di Dusun Bangkok. Dan, masukan warga kita yang berdomisili dari Bobaneigo, supaya jangan sampai ada gesekan disana. Dan saya pastikan, warga tidak terima itu jika KPU menutup mata," tegasnya.

Sembari mengingatkan, kalaupun hingga hari pencoblosan tiba. Pihaknya tidak bisa menjamin stabilitas keamanan Dusun Bangkok.

Abdullah Fara juga menambahkan, distribusi logistik baik itu Surat Suara (SS) dan lain sebagainya, belum sampai.

"Sejauh ini, untuk logistik belum didistribusikan ke Desa Bobaneigo. Dan saya tidak bisa pastikan, kapan logistik itu sampai," pungkasnya.

Penulis: Yad
Editor: Awi

Baca Juga