DAK Kesehatan
Berkat Lobi, Dinkes Halmahera Tengah Terima DAK Rp33 Miliar

Weda, Hpost - Dinas Kesehatan Kabupaten Halmahera Tengah, Maluku Utara pada tahun 2021 ini mendapat kucuran dana alokasi khusus (DAK) baik fisik maupun non fisik yang cukup besar.
Besaran DAK yang diperoleh dinas kesehatan tahun ini diklaim berkat lobi bupati dan wakil bupati Halmahera Tengah (Halteng), Edi Langkara dan Abd Rahim Ode Yani.
Kepala Dinas Kesehatan, Halteng, Rijja Rajana kepada Halmaherapost.com, menyampaikan, Dimana total DAK fisik dan Non Fisik 2021 ini sebesar Rp33.935.331.000 (tiga puluh tiga miliar sembilan ratus tiga puluh lima juta tiga ratus tiga puluh satu ribu rupiah. "Iya tahun ini lebih besar," terang Kadis.
Rincain DAK tersebut diantaranya. DAK fisik sebesar Rp18.940.609.000. Terdiri dari Pelayanan Dasar Rp13.442.739.000. Pelayanan Kefarmasian dan Bahan Habis Pakai Rp4.828.723.000. Peningkatan Kesiapan Sistem Kesehatan Rp469.147.000. Penguatan Intervensi Stunting (Penugasan) Rp200.000.000.
Sementara DAK Non Fisik diantaranya, Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) Rp13.140.113.000. Akreditasi Puskesmas Rp726.428.000. Jampersal Rp659.071.000. Pengawasan Obat dan Makanan Rp469.110.000. Sehingga total DAK non Fisik Rp14.994.722.000.
Naiknya DAK kesehatan 2021 berkat lobi Bupati Edi Langkara dan Wakil Bupati Abd. Rahim Odeyani ke Kementerian koordinator terkait dan ditindaklanjuti oleh Dinas Kesehatan ke Kementerian Kesehatan.
“Ini tidak terlepas dari lobi Bupati dan Wakil Bupati," tandasnya katanya
Komentar