Akhirnya Kota Ternate Punya Rumah Sakit Sendiri

Ternate, Hpost – Setelah sekian lama menanti, akhirnya masyarakat Kota Ternate, punya rumah sakit sendiri. Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) yang dikelola Pemerintah Kota Ternate ini, baru saja diresmikan oleh Wali Kota Burhan Abdurahman dan Wakil Wali Kota Ternate, Abdullah Tahir.

RSUD yang terletak di Jalan Saleh Effendi, Kelurahan Stadion, Ternate Tengah, ini awalnya adalah Puskesmas Kota. Di Ternate sendiri, hanya terdapat beberapa rumah sakit milik swasta dan provinsi.

Wali Kota Burhan dalam sambutannya, Senin 15 Februari 2021, mengapresiasi Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Maluku Utara, yang telah mendukung secara maksimal pendirian RSUD Kota Ternate.

"Saya juga menyampaikan permohonan, kiranya RSUD Kota Ternate juga saya titipkan kepada Kepala Dinas Kesehatan Kota Ternate untuk bisa memperoleh bantuan-bantuan fasilitas, yang dibiayai oleh APBD Provinsi Maluku Utara," pungkasnya.

Kehadiran RSUD ini, menurut Burhan, sangat penting. Beranjak dari niat membangun rumah sakit sejak lama, sehingga pemkot dengan sejumlah kebijakan pada akhirnya menyekolahkan beberapa dokter spesialis.

"Saat itu saya sama pikirannya dengan Kadinkes Malut, bahwa dokter spesialis di Ternate itu rata-rata kontrak semua. Baik yang datang dari luar, yang bekerja setahun dua tahun, kemudian balik lagi ke daerahnya," ucapnya.

Sejak menjabat sebagai Wali Kota Ternate, ia mengaku sudah berkomitmen untuk dokter-dokter yang notabene merupakan putra daerah untuk disekolahkan lagi, terutama dalam mengambil spesialis. Karena itu merupakan salah satu syarat bagi suatu rumah sakit.

"Alhamdulilah, saat ini kita punya 9 dokter spesialis yang sudah dibiayai oleh Pemkot Ternate. karena semata-mata menjalankan tugas," ujar Burhan, sembari berharap dapat memberikan pelayanan yang baik di bidang kesehatan.

Kepala Dinas Provinsi Maluku Utara, dr. Idhar Umar dalam kesempatan yang sama menuturkan, seiring perkembangan di bidang kesehatan yang begitu cepat, kebutuhan pelayanan yang berkualitas pada masyarakat sangat dibutuhkan.

"Meski memulai dari kecil, namun rumah sakit ini perlu kita kembangkan, kita tumbuhkan. Karena kita tidak mungkin memulai dari yang besar. Tapi dari kecil menjadi besar, itu jauh lebih kokoh," pungkasnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Ternate, Nurbaity Radjabessy, menjelaskan saat ini status RSUD Kota Ternate masih tipe-D. "Alat penunjang belum lengkap dan masih perlu pengadaan, sehingga operasional rumah sakit selama sepekan ke depan belum dibuka untuk umum," ujarnya.

Sekadar diketahui, saat ini RSUD Kota Ternate ini memiliki 110 orang tenaga kesehatan yang terdiri dari dokter spesialis penyakit dalam 1 orang, dokter spesialis bedah 1 orang.

Kemudian, dokter spesialis kandungan 3 orang, dokter spesialis anak 1 orang, dokter spesialis gigi 3 orang, dokter umum 4 orang, tenaga paramedis 81 orang, dan non-medis 16 orang.

Untuk fasilitas penunjang RSUD Ternate di antaranya Instalasi Gawat Darurat, Poliklinik, ruang kebidanan, 2 unit ruang kelas II, 3 unit ruang kelas III, serta ruang administrasi.

Sedangkan jenis pelayanannya meliputi gawat darurat, kebidanan, rawat jalan spesialis, perawatan gigi dan mulut, serta pelayanan penunjang laboratorium dan kefarmasian. (yunita kadir)