PUPR

Inspektorat Sebut PUPR Halmahera Barat Jadi Langganan Temuan

Kepala Inspektorat Halmahera Barat, Julius Marau. || Foto: Haryadi Ahmad/Hpost

Jailolo, Hpost – Kepala Inspektorat Halmahera Barat, Julius Marau, mengatakan, total temuan yang melekat di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Halmahera Barat, Maluku Utara, pada Laporan Keuangan Pemerintah Daerah tahun 2018, dan Laporan Hasil Pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan tahun 2019 mencapai Rp1.342.258.602.

Saat ini Inspektorat sudah menyerahkan temuan tersebut ke Kejaksaan Negeri Halmahera Barat. Dari total temuan itu, sudah ada pengembalian sebesar Rp 269.678.788.

Julius bilang, PUPR Halmahera Barat selalu menjadi langganan temuan Inspektorat. "Kita sudah berkali-kali melakukan sosialisasi dan pembinaan terhadap Pejabat Pembuat Komitmen, direksi-direksi lapangan agar lebih baik lagi," ungkapnya.

Ia berharap Kepala Dinas PUPR terus memperkuat kapasitas dan integritas instansinya. "Kalau misalnya progres pekerjaan baru 10 persen, staf dari PUPR atau direksi lapangan harus sampaikan begitu, jangan sampaikan ke Kadis sudah 20 persen," tuturnya.

Sekadar diketahui, total dari jumlah tersebut berangkat dari temuan kekurangan volume pada pekerjaan jalan aspal ruas Desa Ake Jailolo –Tuguraci senilai Rp 300 juta sekian, kekurangan volume pembangunan jalan sirtu ruas dalam kota Jailolo, temuannya senilai Rp 44 juta sekian.

Kekurangan volume pembangunan jaringan irigasi Desa Tuada Rp 122 juta sekian, kekurangan volume pembangunan jalan sirtu Braha – Tewe Rp 5 juta sekian, kekurangan volume pekerjaan peningkatan jalan tanah ke ruas jalan aspal Desa Tataleka-Gamlenge Rp 189 juta sekian.

Kekurangan volume pekerjaan peningkatan jalan dalam kota Kecamatan Ibu Selatan Rp 110 juta sekian, kekurangan volume pekerjaan jalan aspal ruas Desa Rioribati-Toniku Rp 316 juta sekian, serta kekurangan volume pekerjaan jalan aspal dalam kota Sahu Timur sebesar Rp 230 juta sekian.

Penulis: Haryadi Ahmad
Editor: Nurkholis Lamaau

Baca Juga