Culik Anak Jelang Sahur, Seorang Pria di Ternate Ditangkap Polisi

Ternate, Hpost – Seorang pria berinisial MHN alias Acim ditangkap polisi, karena diduga hendak menculik seorang anak berinisial L.

Beruntung, korban yang baru berusia 2 tahun itu, berhasil diselamatkan B, ayah kandung korban sebelum dibawa kabur pelaku.

Pelaku ditangkap Tim Reserse Mobile (Resmob) Polda Maluku Utara di salah satu kamar kos Lingkungan Jati Metro, Kecamatan Ternate Selatan, Kota Ternate.

Informasi yang dihimpun, peristiwa itu terjadi di rumah kontrakan korban, Kelurahan Tanah Tinggi, Kecamatan Ternate Tengah, Senin 19 April 2021 sekira pukul 03.00 WIT atau menjelang sahur.

Pelaku yang datang membawa golok langsung memasuki kamar korban. Saat itu, L sedang bersama ibunya, S (25 tahun).

Di dalam kamar, pelaku meminta uang. S kemudian menyerahkan sebuah tas yang di dalamnya berisi dompet dengan uang yang tak diketahui jumlahnya.

Setelah menerima tas, pelaku kemudian menyekap mulut S dan L dengan lakban hitam. Pelaku lalu menggendong L dan bersiap kabur. Beruntung, B, suami S yang berada di samping kontrakan mendengar rintihan istrinya.

Saat bergegas masuk rumah, B melihat pelaku sudah menggendong putrinya dan berlari menuju sebuah mobil yang terparkir tak jauh dari kontrakan mereka.

B sigap mengejar pelaku dan berhasil merebut putrinya. Sayangnya, pelaku juga berhasil meloloskan diri dengan mobil berwarna merah tersebut.

Menerima laporan itu, Selasa 20 April 2021, Tim Resmob Polda Malut bergerak cepat mencari pelaku di salah satu rumah, Kelurahan Tanah Tinggi, Kecamatan Ternate Tengah.

Pelaku pun berhasil diamankan bersama sejumlah barang bukti, berupa satu unit mobil Suzuki R3 nompol DG 1366 KD, sebuah golok, kabel kawat, tas ransel, sepasang sepatu, uang tunai Rp 150 ribu dan sebuah kaos hitam.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Malut, Kombes Pol Dwi Hindarwana melalui Ps Panit II Jatanras Polda Malut, AIPTU Samsul Majid mengatakan, pelaku diamankan sekitar pukul 13.10 WIT.

Samsul bilang, setelah olah TKP, anggota melakukan profiling dan menemukan tempat tinggal pelaku. "Berkat kerja tim sehingga tidak kurang dari dua hari kita langsung amankan pelaku," katanya.

Saat ini pelaku masih diperiksa untuk mendalami kasus tersebut. "Kita juga sedang meminta keterangan dari pihak korban," pungkasnya.