Lingungan
Wawali Kota Ternate Tegur Sejumlah Lurah dan Pemilik Toko
Ternate, Hpost – Wakil Wali Kota Ternate, Jasri Usman, mengingatkan kepada sejumlah lurah di beberapa kelurahan terdampak banjir untuk segera mengatasi permasalahan sampah di setiap lingkungan masing-masing.
Hal ini ia sampaikan, pada Sabtu pagi 22 Mei 2021 saat meninjau lokasi banjir di Kelurahan Kayu merah, Kecamatan Ternate Selatan.
Menurutnya, ini menjadi permasalahan yang harus menjadi perhatian semua elemen masyarakat, terutama para lurah di kelurahan masing-masing.
"Saya tadi sudah sampaikan di Lurah Kota Baru, saya berikan kesempatan beberapa hari ke depan untuk mengatasi ini," tegasnya.
Ia mencontohkan, seperti Jumat malam di Kelurahan Bastiong Karance dan Bastiong Talangame. Kemudian saat turun meninjau di Kelurahan Kota Baru dan Mangga Dua, rata-rata permasalahannya drainase yang tersumbat sampah.
"Saluran airnya kecil, kemudian sampah banyak jadinya tidak bisa mengalir dengan baik, alhasil air meluap dan banjir, sama kayak tadi malam di rumah-rumah warga di Bastiong Talange dan Bastiong Karance," ujarnya.
Bahkan, ia juga sudah menegur sejumlah pemilik toko yang ada di depan jalan. Sebab kebanyakan toko memiliki saluran air, tapi ditutupi, sehingga sampah yang masuk tidak bisa terkontrol.
Baca juga:
Hujan Deras, Bastiong Karance, Ternate, Jadi Langganan Banjir
Belum lagi, pada saluran air tersebut sudah tertimbun pasir yang terbawa karena hujan.
"Itu saya lihat di saluran-saluran air ada pasir sampai 30 cm, bagaimana air mau mengalir kalau pasir yang tertimbun saja sampai tinggi begitu, makanya sampah-sampah plastik dan botol-botol bekas juga tidak bisa jalan," jelasnya.
Ia juga akan memanggil sejumlah pemilik toko yang ada di areal Bastiong. "Nanti saya akan suruh mereka (pemilik toko) bikin lubang kontrol," katanya.
Ia berharap, gairah bakti seperti Jumat Bersih tetap dilakukan, sehingga ketika dalam kondisi cuaca yang kurang baik, permasalahan sampah di tingkat kelurahan bisa teratasi.
"Kami akan terus mengawasi ini, karena ini juga jadi program kerja, dan tentunya kami berharap kesadaran masyarakat, dan lurah-lurah, agar bisa bersinergi dalam penanganan sampah yang dimulai dari lingkungan masing-masing," harapnya.
Komentar