Kekerasan Seksual

Empat Remaja di Halmahera Utara Diduga Jadi Korban Pelecehan Seksual Oknum Kades

Ilustrasi kekerasan seksual terhadap anak. || Foto: Internet

Tobelo, Hpost – Sebanyak empat remaja menjadi korban pelecehan seksual oknum kepala desa (kades) di Kecamatan Tobelo, Halmahera Utara, Maluku Utara.

Tindakan bejat itu dilakukan sejak bulan September 2021. Para korban bahkan sempat diancam oknum tersebut.

Hal ini baru terungkap ketika salah satu korban memberanikan diri melaporkan ke Polres Halmahera Utara.

Kasat Reskrim Polres Halmahera Utara, Iptu Elvin Septiawan Akbar, ketika dikonfirmasi membenarkan pihaknya telah menerima laporan tersebut. Kasus ini diakuinya juga menimpa empat anak.

“Betul laporannya baru masuk,” jelas Elvin, Selasa 9 November 2021.

Baca Juga:

Elvin menambahkan, dalam laporan yang pihaknya terima dari keterangan salah satu korban, oknum kades membujuk korban untuk ikut dengannya menggunakan kendaraan roda dua di kawasan kantor Bupati Halmahera Utara.

“Dalam laporan tersebut intinya oknum kades bujuk korban untuk main menggunakan sepeda motor di kawasan pemerintahan kantor bupati,” katanya.

Elvin bilang, korban mau ikut karena saat itu korban berencana untuk belajar membawa sepeda motor. Oknum tersebut memang bersedia untuk mengajarinya.

“Karena mereka berencana untuk belajar naik motor, diajarkan oleh oknum kades tersebut,” katanya.

Saat korban sedang belajar membawa kendaraan roda dua ini, oknum itu langsung melakukan tindakan pelecehan.

“Saat korban belajar naik motor itu baru ada tindakan pelecehan dari oknum kades, setelah itu korban diberi uang Rp5000,” pungkasnya.

Penulis: Samsul
Editor: Ramlan Harun

Baca Juga