Kabar

Pencarian Remaja yang Hilang di Perairan Obi Resmi Ditutup

Ilustrasi Istimewa

Halsel, Hpost - Operasi pencarian remaja yang hilang usai terjatuh dari perahu di Perairan Obi, Halmahera Selatan, Maluku Utara, resmi ditutup pada Selasa 12 Juli 2022.

Kepala Basarnas Ternate Fathur Rahman mengatakan, pencarian sudah dilakukan sesuai SOP Basarnas yaitu selama tujuh hari, namun hasil masi nihil sehingga Operasi Sar pun ditutup dan korban dinyatakan hilang.

"Tim Sar Gabungan pun telah berkoordinasi dengan pihak keluarga dan pihak keluarga telah mengikhlaskan kepergian korban," kata Fathur dalam keterangannya, Selasa 12 Juli 2022.

Fathur menjelaskan, di hari ketujuh ini Tim SAR melakukan pencarian dari pagi hingga sore dengan melakukan penyisiran dipesisir Desa Sambiki dan Pesisir Desa Laiwui.

Baca Juga:


Remaja di Perairan Obi Hilang Usai Jatuh dari Perahu


Remaja Hilang Usai Terjatuh dari Perahu di Perairan Obi Belum Ditemukan


Verifikasi Berkas Calon Anggota Bawaslu Maluku Utara Diumumkan, Ini Nama-nama yang Lulus


Tim SAR Gabungan juga telah menginformasikan kepada kapal atau nelayan yang melintas di Perairan Obi dan sekitarnya terkait jatuhnya korban.

"Operasi sar dapat dibuka kembali apabila ditemukan tanda-tanda keberadaan korban," tutup Fathur.

Sebelumnya, Ul Ajam (14), korban, bersama saudaranya pergi memancing ikan pada tanggal 05 Juli 2022 sekitar Pukul 06.30 WIT. Mereka menggunakan perahu ketinting di sekitar Perairan Desa Sambiki.

Pada pukul 07.00 WIT, mereka tiba di spot pemancingan dan berselang beberapa menit saudara korban bernama Qisman Sahut tidak melihat lagi keberadaan korban di atas perahu.

Data Korban :
- Nama : UL AJAM
- JK : Laki-laki
- Umur : 14 Thn
- Alamat : Desa Sambiki, Kec. Pulau Obi
- Korban memiliki riwayat penyakit epilepsi

Unsur Terlibat :
- Basarnas Unit Siaga Sar Bacan
- Pos TNI AL Bacan
- Masyarakat Desa Sambiki

Penulis: Tim Hpost
Editor: RHH

Baca Juga