Bangunannya Retak, Surau di Ternate Ini Tak Lagi Difungsikan

Berdiri Sejak Lama

Jono menceritakan, surau tersebut telah dibangun sejak lama sebelum memasuki sekitar abad ke-21.

Sebelum dekade 2000-an, Ayah Jono dan dua temannya, Umar dan Kasim, bekerja keras membangun surau tersebut, mereka pun dibantu warga.

Jono menuturkan, semenjak ayahnya meninggal setelah tahun 2000-an, bangunan ibadah itu kemudian jarang dipakai hingga kini.

Dulu,.kata dia, pembangunan surau itu boleh dibilang 'asal dikerjakan'. Tak pakai alat secanggih sekarang sehingga tidak memiliki bentuk arsitektur yang bagus.

Ia menduga, kerusakan tersebut juga disebabkan oleh pekerjaan bangunan yang kurang berkualitas.

"Bangunan itu orang dulu-dulu bikin asal - asal. Itu iko orang tua-tua pe insting yang penting musala dia berdiri. Makanya kualitas bahan juga kurang bagus, sekarang so retak sebagian itu," ucapnya.