Pulau Morotai Punya 300 Penderita Stunting, Dinkes-KB Fokus Lakukan Pencegahan

Morotai, Hpost - Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana (Dinkes-KB) Kabupaten Pulau Morotai mencatat setidaknya terdapat 300 penderita stunting di Morotai, Maluku Utara, sejak awal tahun 2022.

Kendati mengantongi ratusan penderita, angka stunting Pulau Morotai sebenarnya terus mengalami penurunan. Hal itu dikarenakan sasaran bayi sebanyak 6.800 sekian, tetapi penderitanya berjumlah 300.

Pengelola Gizi Dinkes Morotai, Magfir Syah Ishak menyebut, angka penderita tersebut sudah di bawah standar nasional, sebab batas yang ditentukan pemerintah pusat adalah 14 persen.

Baca Juga:

---

• Pegawai BKD Pulau Morotai Diduga Lakukan Pungli

---

• Srikandi Pemuda Pancasila di Sula Sosialisasi Cegah Pernikahan Dini

---

"Untuk angka stunting di Morotai saat ini yaitu 5,3 persen atau sekitar 300 lebih penderita. Jadi jauh dari yang dibatasi pemerintah pusat karena masih di bawah 14 persen, ketimbang tahun sebelumnya," kata Magfir kepada Halmaherapost.com, Jumat 16 Desember 2022.

Ia mengaku, sebagai upaya menekan angka sunting di Pulau Morotai, semua lintas Organisasi Perangkat Daerah (OPD) telah dilibatkan. Sehingga, menurutnya, di tahun-tahun yang akan datang angka stunting bisa turun 2-1 persen.