Agraria

Diduga Ganggu Aktivitas Nelayan Halmahera Tengah, Pj Bupati Perintahkan Dua OPD Ambil Langkah

Aksi penghadangan Kapal Tongkang di Halmahera Tengah. Foto: Istimewa

Hal ini karena memang telah terjadi kerusakan fasilitas rumpon milik nelayan setempat oleh salah satu kapal tongkang yang melakukan pelayanan dari Maba-Buli ke Weda Tengah. Bukan hanya itu, beberapa nelayan juga telah mengeluh karena hasil tangkapan ikan mulai berkurang.

"Terkait aksi mahasiswa dan nelayan di Patani, Pemda Halteng, dalam hal ini pak Bupati telah memerintahkan Dinas Perikanan dan Perhubungan untuk segera melakukan koordinasi kepada para pihak yang terkait dengan izin berlayar dan pemilik kapal-kapal tongkang tersebut," katanya.

Aksi penghadangan Kapal Tongkang di Halmahera Tengah. Foto: Istimewa

Menurut Mufti, langkah-langkah yang telah mereka lakukan di antaranya melakukan pertemuan dengan kepala KUPP Weda untuk koordinasi dan penjadwalan rapat koordinasi. Kemudian, membuat surat langsung ke Dirjen perhubungan laut kementerian perhubungan, tembusan ke deputi bidang koordinasi sumberdaya maritim Kemenko Marves dan dirjen Pengawasan Sumberdaya Perikanan Kementerian kelautan dan perikanan, tentang Penertiban dan pengawasan alur kapal tongkang yang beroperasi di Perairan Kabupaten Halmahera Tengah.

"Untuk itu, kami berharap agar semua pihak termasuk para mahasiswa untuk bersabar menunggu upaya penyelesaian atas masalah tersebut secara komprehensif," tandasnya.

Selanjutnya 1 2
Penulis: Risno Hamisi
Editor: Ramlan Harun

Baca Juga