Tragedi Penikaman di Halmahera Tengah: Satu Karyawan Tambang Tewas di Tempat Kejadian

Weda - Kejadian tragis terjadi di wilayah Desa Lalilef Waibulen, Kecamatan Weda Tengah, Kabupaten Halmahera Tengah, Maluku Utara, saat seorang karyawan PT. Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP), Laode Irfan (19), tewas setelah ditikam dengan pisau di perutnya.

Kabar duka ini beredar pada Jumat (28/7/2023) pagi tadi dan segera dikonfirmasi oleh Kasi Humas Polres Halteng, IPDA Ramli Suleman, yang menerima laporan dari Kapolsek Weda Tengah IPTU Gafur Ibrahim.

"Betul terjadi peristiwa perkelahian yang menyebabkan satu orang meninggal dunia," ungkapnya kepada wartawan Halmaherapost.com

Menurut keterangan dari Saksi Malfin Saputra (21) yang juga alamat desa Waibulen, peristiwa tersebut terjadi ketika ia bersama korban sedang asyik bermain game online di salah satu kos-kosan di Desa Lalilef Waibulen. Ketika itu, korban keluar untuk pergi ke warung orang tuanya dengan tujuan mengambil cemilan.

Namun, tak diduga, di tengah jalan Saksi Malfin mendengar suara kendaraan roda dua yang terjatuh, dan ketika ia melihat kejadian tersebut, ada keributan antara dua pria pengendara motor dan sekelompok masyarakat di sekitar sana.

Saksi mencatat bahwa kedua pria tersebut terjatuh dari motor, dan setelah melihat situasi yang makin memanas, Saksi Malfin kembali ke kos-kosan bersama korban.

Beberapa saat kemudian, dua pemuda yang diduga sebagai pelaku penikaman dan penganiayaan mendekati korban dan Saksi Malfin di depan kos-kosan. Tanpa basa-basi, para pelaku menuduh bahwa korban yang melakukan pemukulan kepada mereka, namun korban membantah tuduhan tersebut. Saksi Malfin juga bersaksi bahwa korban tak melakukan pemukulan.

Sayangnya, adu mulut ini berujung pada perkelahian hebat antara para pelaku dan korban. Selama perkelahian tersebut, pelaku dan satu temannya diduga melakukan pengeroyokan terhadap korban.

"Saksi melihat salah satu pelaku mengeluarkan pisau dari pinggangnya. Ketika itu, Saksi mencoba membantu korban dengan memukul para pelaku bersama temannya. Namun, dalam momen itu, pelaku mengejar korban dan menikamnya di bagian perut dan dada, menyebabkan luka tusuk yang parah. Setelah itu, pelaku melarikan diri dari tempat kejadian," cerita IPDA Ramli Suleman.

Saat ini, petugas Satuan Reserse Kriminal Polres Halteng telah berada di tempat kejadian untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut. "Pelaku telah berhasil diamankan oleh pihak kepolisian," tambahnya.