Perkara
Polres Halmahera Tengah Ungkap Pelaku Penikaman Karyawan Tambang di Lelilef

Tiba-tiba, korban, La Ode Irfan (Almarhum), muncul dan langsung memukul hidung pelaku A tanpa banyak tanya, menyebabkan pelaku A mengeluarkan darah.
"Korban La Ode Irfan (Almarhum) muncul tiba-tiba dan langsung memukul hidung pelaku A," ujar Kapolres.
Merasa dipukul, pelaku A dan Rahman turun dari motor dan membersihkan darah yang keluar dari hidung. Melihat situasi tersebut, pelaku W dan Zein datang untuk melerai keributan tersebut.
"Setelah itu, pelaku W dan Zein melerai pertengkaran. Rahman dan Zein, dua teman pelaku, juga sempat mengajak kedua pelaku untuk pulang saja ke kosan," jelas Kapolres dengan maksud menghentikan perkelahian.
Kemudian, setelah pergi meninggalkan lokasi cekcok, kedua pelaku, A dan W, yang sudah berganti berboncengan satu motor, memutuskan untuk kembali sekitar pukul 1.30 WIT pada Jumat dini hari untuk melakukan balasan.
"Lalu, tersangka A mengajak tersangka W kembali ke lokasi di mana A sebelumnya dipukul oleh korban. Setelah sampai di jalan setapak belakang SD Inpres Lelilef, korban dikeroyok," papar Kapolres.
Komentar