Kesultanan Ternate
Sultan Ternate Resmi Batalkan Jaib Kolano Soal Dua Putra Mahkota

Dia bilang, pembatalan Jaib Kolano pernah dilakukan oleh Sultan Mudaffar Sjah pada 2013 silam tentang Sinonako Hang atau belum mengenal dua putra kembar.
“Pembatalan jaib pernah dilakukan pada 2013 yang disebut dengan sinonako hang oleh Bobato 18 dan Komisi Ngaruha pada masa almarhum Sultan Mudaffar, jadi sinonako hang itu belum mengetahui atau belum mengenal dua anak tersebut,”ungkap dia.
Irwan menegaskan, Jaib Kolano yang baru diterbitkan memiliki dasar hukum terutama hukum adat. Karena itu, perangkat adat meminta agar masyarakat atau pihak tertentu yang beraktifitas menggunakan Jaib Kolano sebelumnya, maka pihak kesultanan akan menempuh jalur hukum.
“Setelah Jaib Kolano baru yang dibacakan oleh sultan ke-49 ini dan masih ada, maka kita akan menempuh langkah-langkah hukum baik hukum positif maupun hukum adat,” pungkas dia.
Pada hari Kamis, bertepatan dengan tanggal dua Muharram tahun Seribu Empat Ratus Empat Puluh Lima Hijriah.
Saya Kolano Moloku Kie Raha Buldan Ternate dengan gelar Maulana Sultan Iskandar Hidayatullah Sjah Ibnu Sultan Alhaji Mudaffar Sjah yang mengemban amanah Khalifaturrasyid wa Tubadilurrasul, memegang kuasa dan perintah melaksanakan perbuatan baik dan menjauhi perbuatan buruk kepada segenap rakyat laki-laki maupun perempuan seadil-adilnya, mendudukkan Guru dan Haji saya pada tempat yang mulia m, yang termaktub di dalam Adat se Atorang, Cara se Ngale, dan Bobaso se Rasai, atas Kuasa dan Izin Allah Subhanahu wa Ta’ala dan Shafaat Rasulullah Salalahu’alaihi Wassalam, serta Ridha Leluhur, dengan ini saya menyatakan:
Membatalkan Jaib Kolano berupa Surat Wasiat Sultan Ternate Ke-48 Tanggal 11 (sebelas) September Tahun 2013 (dua ribu tiga belas) tentang Kolano Madoru dan Wali Kolano beserta segala hal lain yang terkait di dalamnya. Barang siapa, baik laki-laki maupun perempuan yang tidak menaatinya, maka tidak akan selamat dunia dan akhirat.
Jaib Kolano ini didasarkan pada Kitabullah dan Hadist Rasulullah Salalahu’alaihi Wassalam.
Wasalallahu alaa Sayidina Muhammadin wa ala Alihi wa Ashabihi Ajmai’in Walhamdulillahi Rabbil’alamin.
Ditetapkan di Ternate
Pada tanggal 20 Juli 2023 M
Kolano Moloku Kie Raha Buldan Ternate
Hidayatullah Sjah, S.IP.,M.AP.
Komentar