Protes Dugaan Kecurangan Pemilu: Sidang Pleno KPU Halmahera Selatan Ricuh

Bacan - Sidang pleno KPU Kabupaten Halmahera Selatan pada Selasa 5 Maret 2024 diwarnai serangkaian protes dari para saksi partai politik. Aksi protes ini pertama kali dimulai oleh Qudri, saksi dari Partai Demokrat.

Qudri memprotes Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Gane Barat Utara, yang diduga dengan sengaja mengubah angka di salah satu partai politik.

Menurut Qudri, terdapat perbedaan antara hasil yang tertera dalam salinan plano, form C1, dan form D. Sebagai contoh, di Kecamatan Gane Barat Utara, hasil penelusuran internal Partai Demokrat menunjukkan bahwa Partai Perindo memperoleh total suara sebanyak 232.

Baca juga:

---

Mengejutkan! Peraih Suara Terbanyak di DPRD Ternate Bukan Nurlaela

---

Kekuatan Partai Politik di Morotai Bergeser, PSI dan Gerindra Perkasa

---

Tiga Petahana Dapil II DPRD Maluku Utara Tumbang

---

Namun, dalam pleno, angka tersebut meningkat menjadi 311 berdasarkan data yang tercantum dalam form D yang mereka peroleh.

“Dugaan kami, hal serupa terjadi di hampir semua kecamatan di Gane,” ujar Qudri kepada Halmaherapost.com.