Pendidikan

Gelar PBL, Mahasiswa UNHENA Temukan Solusi Kesehatan Desa yang Mengejutkan

Mahasiswa Program Studi Kesehatan Masyarakat UNHENA Tobelo saat menggelar PBL I di Desa Daeo Majiko Morotai. Foto: Dok Pribadi

Mahasiswa Program Studi Kesehatan Masyarakat Universitas Hein Namotemo (UNHENA) Tobelo, Halmahera Utara, baru-baru ini menggelar Pengalaman Belajar Lapangan I (PBL I) untuk penguatan kompetensi profesi.

"Kegiatan ini bertujuan untuk menguatkan kompetensi dan keterampilan di bidang kesehatan masyarakat, serta meningkatkan pengetahuan ilmiah mahasiswa yang telah dipelajari selama perkuliahan di kelas," ujar Ketua Program Studi Kesehatan Masyarakat UNHENA, Sudirman Soamole, SKM., M.Kes, pada Minggu, 18 Agustus 2024.

Ia menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari tri dharma perguruan tinggi yang meliputi pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

"PBL I dilaksanakan selama kurang lebih dua minggu di Desa Daeo Majiko, Kecamatan Morotai Selatan, Kabupaten Pulau Morotai," katanya.

Menurut Sudirman, fokus dari PBL I adalah mendata secara langsung masalah kesehatan yang ada di lokasi kegiatan.

"Setelah pendataan, mahasiswa akan mengolah data tersebut dan memprioritaskan masalah kesehatan untuk dilakukan intervensi, baik dalam hal pencegahan maupun penanggulangan," jelasnya.

Kepala Desa Daeo Majiko, Muhamadar Lotar, menyambut positif kegiatan ini. Ia menilai bahwa kegiatan ini akan sangat membantu desa dalam pemenuhan data kesehatan dan sinkronisasi program dengan kampung KB yang ada di desa tersebut.

Sekadar informasi, PBL akan dilaksanakan dalam dua tahap: PBL I di semester ganjil dan PBL II di semester genap.

Penulis: Qal
Editor: Ramlan Harun

Baca Juga