Infrastruktur

Ubaid-Anjas Berhasil Bangun 32 Jembatan di Halmahera Timur, Proyek Tatam-Majiko Segera Dituntaskan

Rakit penyeberangan Desa Tatam-Majiko, Wasilei Utara, Halmahera Timur || Foto: Istimewa

Selama hampir empat tahun memimpin, pasangan Bupati dan Wakil Bupati Halmahera Timur, Ubaid Yakub dan Anjas Taher, berhasil menyelesaikan pembangunan 32 dari total 69 jembatan yang direncanakan.

"Kami berkomitmen membangun infrastruktur yang tidak mudah rusak. Dari 69 jembatan yang direncanakan, kami sudah menyelesaikan 32 dengan konstruksi yang kuat. Di Maba Selatan, jembatan di Kali Beb, misalnya, dibangun dengan baja agar tahan lama, tidak seperti jembatan di Kali Gogaili dan Kali Iga yang cepat miring," kata Ubaid pada Jumat, 1 November.

Pembangunan Mengutamakan konstruksi baja dan beton, proyek infrastruktur ini tidak hanya meningkatkan konektivitas antarwilayah tetapi juga menjamin daya tahan jembatan untuk jangka panjang.

Menjelang Pilkada 27 November, Ubaid pun menegaskan akan menuntaskan seluruh jembatan yang masih dalam tahap rencana jika dirinya bersama Anjas kembali terpilih. Salah satu prioritas utama mereka adalah pembangunan jembatan penghubung antara Desa Tatam dan Majiko Tongone di Kecamatan Wasile Utara.

“Di Wasile Utara, tinggal jembatan Desa Tatam-Majiko yang belum dibangun. Kalau periode kedua kami diberi amanah lagi, akan kami bangun dengan konstruksi baja agar jembatan ini kuat dan tahan lama,” tegas Ubaid.

Jembatan tersebut dinilai sangat penting untuk mempermudah akses masyarakat, terutama anak-anak sekolah yang saat ini harus menyeberangi sungai menggunakan rakit bambu buatan warga. Moda transportasi tradisional ini tidak hanya rawan, tetapi juga membutuhkan biaya setiap kali digunakan.

"Itu semua bisa diselesaikan kalau nomor 2 menang pada 27 November. Program Ubaid-Anjas di periode kedua adalah menyelesaikan seluruh proyek jalan dan jembatan yang belum rampung,” pungkasnya.

Penulis: Qal
Editor: Ramlan Harun

Baca Juga